Tim Merah Taklukkan Tim Putih di IBL All-Star 2025!
Tim Merah keluar sebagai juara IBL All-Star 2025 setelah mengalahkan Tim Putih dengan skor akhir 112-104 dalam pertandingan spektakuler di Britama Arena, Jakarta.
Pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) All-Star 2025 yang berlangsung di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (3/5), menyajikan laga sengit antara Tim Merah dan Tim Putih. Tim Merah berhasil meraih kemenangan dengan skor akhir 112-104. Kemenangan ini diraih setelah pertarungan ketat yang berlangsung selama empat kuarter, menampilkan aksi-aksi spektakuler dari para pemain bintang IBL.
Kapten Tim Merah, Arki Dikania Wisnu, memimpin timnya menuju kemenangan atas kapten Tim Putih, Ali Bagir Alhadar. Ebrahim Enguio Lopez dinobatkan sebagai pemain terbaik pertandingan berkat penampilannya yang gemilang. Pertandingan ini juga menandai debut format baru IBL All-Star yang menghadirkan dua pertandingan utama, menambah daya tarik bagi para penonton.
Pertandingan ini disaksikan oleh sekitar tiga ribu penonton yang terpukau dengan aksi-aksi ciamik para pemain. Sejak kuarter pertama, pertandingan berlangsung dengan tempo tinggi, diwarnai aksi lemparan tiga angka dan dunk spektakuler yang membuat penonton bergemuruh. Kejar-kejaran skor terjadi hingga kuarter terakhir, membuat suasana pertandingan semakin menegangkan.
Babak Pertama: Aksi Alley-oop dan Lay Up Membuka Pertandingan
Kuarter pertama dibuka dengan upaya alley-oop dari Julian Chalias, namun sayang, upaya tersebut belum membuahkan poin. Agassi Yeshe Goantara kemudian mencetak poin pertama untuk Tim Merah melalui lay up yang melewati dua pemain lawan. Pertandingan di kuarter ini berlangsung ketat, dengan kedua tim saling berbalas poin.
Aksi-aksi spektakuler terus berlanjut di kuarter kedua. Chalias berhasil melakukan dunk one hand yang membuat stadion bergemuruh. Ebrahim Lopez juga menambah keunggulan Tim Merah dengan alley-oop dari operan Abraham Wenas. Ali Bagir membalas dengan alley-oop dari operan Jarron Crump, membuat pertandingan semakin seru.
Kedua tim terus berbalas dunk, menciptakan suasana pertandingan yang sangat menarik. Kejar-kejaran skor membuat selisih poin tetap ketat hingga akhir kuarter kedua. Pertunjukan atraktif dari para pemain bintang IBL ini membuat penonton terhibur.
Babak Kedua: Kejar-kejaran Skor Hingga Detik Terakhir
Kuarter ketiga dan keempat masih diwarnai kejar-kejaran skor. Selisih poin tidak pernah lebih dari dua digit angka, menunjukkan persaingan yang ketat antara Tim Merah dan Tim Putih. Arki Dikania Wisnu menunjukkan kelasnya sebagai pemain senior dengan melakukan dribble dan lay up yang indah, melewati tiga pemain lawan.
Di penghujung pertandingan, dengan skor 112-102 untuk keunggulan Tim Merah, Ponsianus 'Komink' Nyoman melakukan tembakan setengah lapangan di detik-detik terakhir. Meskipun tembakan buzzer beater-nya berhasil mencetak poin, namun hal itu tidak cukup untuk menyelamatkan Tim Putih dari kekalahan. Skor akhir tetap 112-104 untuk kemenangan Tim Merah.
Pertandingan ini juga menandai kesuksesan konsep baru IBL All-Star 2025 yang menyajikan dua pertandingan utama: Tim Merah vs Tim Putih, dan Tim Indonesian Stars vs Foreign Stars. Konsep “Brighter Future” ini diyakini sebagai yang pertama di liga basket Indonesia.
Selain dua pertandingan utama, IBL All-Star 2025 juga dimeriahkan oleh berbagai acara pendukung seperti three point contest, slam dunk contest, celebrity game, dan pertandingan antar pemain legenda IBL. Acara ini semakin memperkaya pengalaman penonton dan menyempurnakan perhelatan IBL All-Star 2025.
Secara keseluruhan, IBL All-Star 2025 menyajikan pertandingan yang menghibur dan spektakuler. Kemenangan Tim Merah atas Tim Putih menjadi penutup yang dramatis bagi pertandingan yang penuh aksi dan ketegangan ini.