Youbel Sondakh: Ali Bagir, Pemain 'Gila' Penentu Kemenangan Satria Muda
Pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh, memuji Ali Bagir sebagai pemain 'gila' karena keberaniannya mencetak poin krusial di detik-detik akhir pertandingan melawan Pelita Jaya, mengamankan kemenangan dramatis bagi timnya.
Jakarta, 9 Maret 2025 (ANTARA) - Dalam pertandingan lanjutan IBL 2025 yang menegangkan, Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil meraih kemenangan dramatis 85-83 atas Pelita Jaya Jakarta melalui babak perpanjangan waktu (overtime) di Britama Arena. Kemenangan ini tak lepas dari peran kunci Ali Bagir Alhadar, yang disebut pelatihnya, Youbel Sondakh, sebagai pemain 'gila' karena keberaniannya mencetak poin di momen-momen krusial.
Pertandingan sengit ini menuntut keputusan tepat dari pelatih Youbel Sondakh. Ia memasukkan Ali Bagir pada akhir kuarter keempat, sebuah keputusan yang terbukti jitu. Youbel mengakui bahwa ia membutuhkan pemain yang berani mengambil tembakan dari luar, mengingat area dalam lapangan dijaga ketat oleh lawan. Ali Bagir, dengan keberaniannya yang luar biasa, menjawab tantangan tersebut.
"Di ujung saya perlu banget siapa yang berani ambil tembakan dari luar, karena kami tahu semua orang bakalan menjaga dua orang atau tiga orang di paint area, terus saya lihat ke bangku cadangan ada Bagir, oh ada orang gila ini yang tanpa ada takutnya," ungkap Youbel seusai pertandingan. Keberanian Ali Bagir menjadi kunci kemenangan dramatis Satria Muda.
Peran Krusial Ali Bagir dan Avan Seputra
Meskipun hanya bermain selama 7 menit 42 detik sejak akhir kuarter keempat hingga overtime, Ali Bagir memberikan kontribusi signifikan. Lima poin dan dua rebound mungkin terlihat sedikit, namun buzzer beater-nya melalui gerakan under basket menjadi penentu kemenangan Satria Muda. Youbel Sondakh menjelaskan peran Ali Bagir dengan lugas, "Pokoknya memang tugasnya dia dapat bola kosong yang tembak, tidak ada kerjaan lain dan saya yakin, dia juga tahu itu, jadi tadi saya bicara begitu dan dia melakukan perannya."
Selain Ali Bagir, Youbel juga memberikan apresiasi kepada Avan Seputra yang mencetak 20 poin, torehan tertinggi di tim, dan empat defensive rebound. Avan menunjukkan kemampuannya membaca celah pertahanan lawan dan mengeksekusi tembakan tiga angka sebanyak empat kali di menit-menit krusial. Ketajaman tembakan Avan juga sangat berperan dalam memperkecil ketertinggalan Satria Muda.
Kolaborasi apik antara Ali Bagir dan Avan Seputra menjadi bukti kekuatan tim Satria Muda. Keduanya mampu menunjukkan performa terbaik di saat-saat genting, memastikan kemenangan yang sangat berharga bagi tim.
Analisis Pertandingan dan Strategi Satria Muda
Kemenangan Satria Muda atas Pelita Jaya bukan hanya ditentukan oleh keberanian individu, tetapi juga strategi tepat yang diterapkan Youbel Sondakh. Memasukkan Ali Bagir di momen krusial menunjukkan kejelian pelatih dalam membaca situasi pertandingan. Kemampuan Ali Bagir dalam mengeksekusi tembakan jarak dekat di bawah tekanan menjadi senjata ampuh yang sulit diantisipasi oleh Pelita Jaya.
Sementara itu, kontribusi Avan Seputra dengan tembakan tiga angka membuktikan efektifitas strategi penyerangan Satria Muda. Kemampuan Avan dalam menemukan ruang untuk menembak menunjukkan kualitasnya sebagai pemain yang cerdas dan mampu membaca permainan. Perpaduan strategi dan kemampuan individu pemain menjadi kunci keberhasilan Satria Muda dalam laga ini.
Pertandingan ini juga menjadi bukti bahwa kemenangan dapat diraih melalui kerja keras tim dan keputusan tepat dari pelatih. Keberanian Ali Bagir dan ketajaman Avan Seputra menjadi faktor penentu kemenangan dramatis Satria Muda atas Pelita Jaya.
Kemenangan ini tentu akan meningkatkan kepercayaan diri Satria Muda dalam menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya di IBL 2025. Performa apik Ali Bagir dan Avan Seputra diharapkan dapat terus berlanjut dan membawa Satria Muda menuju prestasi yang lebih tinggi.