18 Kloter Jamaah Haji Embarkasi Makassar Berangkat ke Tanah Suci

PPIH Embarkasi Makassar telah memberangkatkan 18 kloter jamaah haji ke Tanah Suci, dengan pemberangkatan gelombang pertama berjalan lancar meskipun ada satu calon haji yang meninggal dunia.

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar telah memberangkatkan 18 kloter jamaah calon haji (JCH) menuju Tanah Suci. Pemberangkatan ini menandai kelancaran gelombang pertama Embarkasi Makassar, meskipun terdapat satu kasus meninggalnya seorang calon haji perempuan. Keberangkatan tersebut melibatkan ratusan jamaah dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Sulawesi Barat, dan Kabupaten Pangkep.

Ketua PPIH Embarkasi Makassar, sekaligus Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H Ali Yafid, menyatakan bahwa hingga kloter 18, seluruh pemberangkatan masih termasuk dalam gelombang pertama. Proses pemberangkatan sendiri berjalan lancar, dengan pengawasan ketat dan pendampingan bagi para jamaah, terutama lansia. Meskipun ada satu JCH yang meninggal, calon haji lainnya dilaporkan dalam keadaan sehat dan siap menjalankan ibadah haji.

Pemberangkatan dua kloter terakhir, kloter 17 dan 18, dilakukan pada Selasa, 13 Mei 2023 dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Kloter 17 terdiri dari 292 jamaah dari Maluku Utara dan 94 jamaah dari Kota Makassar, berangkat pukul 06.00 WITA. Sementara kloter 18, yang diberangkatkan pukul 12.00 WITA, membawa 272 jamaah dari Sulawesi Barat dan 114 jamaah dari Kabupaten Pangkep.

Pemberangkatan Lancar, Pendampingan Lansia Diperkuat

Bupati Mamuju Tengah, Arsal Aras, turut memberikan keterangan mengenai keberangkatan 186 calon haji dari Mamuju Tengah. Ia menegaskan kesiapan para jamaah, termasuk para lansia, untuk berangkat ke Tanah Suci. Arsal juga menekankan pentingnya pendampingan bagi jamaah lansia, yang menurutnya sangat membantu kelancaran ibadah haji. Pendampingan ini melibatkan keluarga jamaah lansia, yang memberikan dukungan dan bantuan selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah.

Semua calon haji dari Mamuju Tengah dinyatakan sehat dan telah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan di daerah asal dan di Asrama Haji Sudiang Makassar sebelum keberangkatan. "Semua calon haji sehat dan siap berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji," ujar Arsal Aras.

Keberangkatan 18 kloter jamaah haji ini menunjukan kesiapan PPIH Embarkasi Makassar dalam melayani para calon haji. Pendampingan yang intensif, terutama bagi jamaah lansia, menjadi fokus utama untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan ibadah haji tahun ini. Proses pemeriksaan kesehatan yang ketat juga dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan jamaah sebelum keberangkatan.

Rincian Keberangkatan Kloter 17 dan 18

• Kloter 17: Berangkat pukul 06.00 WITA dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Terdiri dari 292 jamaah dari Maluku Utara dan 94 jamaah dari Kota Makassar.
• Kloter 18: Berangkat pukul 12.00 WITA dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Terdiri dari 272 jamaah dari Sulawesi Barat dan 114 jamaah dari Kabupaten Pangkep.

Meskipun terdapat satu kasus kematian, secara keseluruhan proses pemberangkatan 18 kloter jamaah haji dari Embarkasi Makassar berjalan lancar dan terkendali. PPIH terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah agar dapat menjalankan ibadah haji dengan khusyuk dan nyaman.