Babel Anggarkan Rp128 Miliar untuk Makan Bergizi Gratis Siswa SMA/SMK
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan anggaran Rp128 miliar untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi 40.000 siswa SMA/SMK se-Babel pada tahun 2025, mendukung program nasional serupa.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) mengalokasikan dana sebesar Rp128 miliar untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi 40.000 siswa SMA dan SMK di wilayah tersebut. Program ini merupakan dukungan terhadap program MBG nasional yang dicanangkan pemerintah pusat. Anggaran tersebut dibahas dalam Rapat Badan Anggaran bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) pada Kamis, 23 Januari 2024, di Pangkalpinang.
Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Babel, Fery Afriyanto, menjelaskan bahwa Rp128 miliar dibutuhkan untuk membiayai MBG bagi seluruh siswa SMA/SMK di Kepulauan Babel selama tahun 2025. Pemprov Babel menjadikan program ini sebagai program prioritas, sejalan dengan arahan pemerintah pusat.
Meskipun komitmen anggaran sudah disiapkan, Pemprov Babel masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Fery menyatakan bahwa Kemendagri telah meminta dukungan APBD daerah untuk program MBG nasional, dan Babel siap mendukung, namun menunggu arahan teknis lebih lanjut dari Kemendagri agar program berjalan efektif dan efisien.
Selain APBD Provinsi, anggaran Rp128 miliar untuk MBG ini juga akan mendapat dukungan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Hal ini disampaikan setelah rapat koordinasi dengan Badan Gizi Nasional dan Satuan Pelaksana (Satpel) Kepulauan Babel beberapa waktu lalu. Kerja sama ini memastikan terlaksananya program MBG secara optimal.
Program MBG diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan gizi siswa, meningkatkan konsentrasi belajar, serta mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Kepulauan Bangka Belitung. Pemprov Babel berkomitmen penuh untuk memastikan program ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi para siswa.
Dengan dukungan anggaran yang cukup signifikan dan koordinasi antar instansi, program Makan Bergizi Gratis di Kepulauan Bangka Belitung diharapkan mampu memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan dan prestasi belajar para siswa SMA dan SMK.
Ke depannya, monitoring dan evaluasi yang ketat akan dilakukan untuk memastikan penyaluran dana dan pelaksanaan program sesuai dengan rencana. Transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci keberhasilan program MBG ini.