Bangka Tengah Siapkan Rp7,4 Miliar untuk BLT 2.069 Keluarga

Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah mengalokasikan Rp7,4 miliar dari dana desa untuk BLT yang akan disalurkan kepada 2.069 keluarga penerima manfaat di 56 desa.

Koba, Bangka Tengah, 7 Maret 2024 - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah menyiapkan anggaran sebesar Rp7,4 miliar untuk program Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun ini. Dana tersebut akan disalurkan kepada 2.069 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 56 desa di wilayah tersebut. Program ini bertujuan meringankan beban ekonomi masyarakat, khususnya menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

Kepala Dinas Sosial dan Pemerintahan Desa (DinsosPMD) Kabupaten Bangka Tengah, Padlillah, menjelaskan bahwa sumber dana BLT ini berasal dari pos dana desa (DD). Penyalurannya akan dilakukan secara bertahap kepada warga yang membutuhkan. "Program BLT kembali kita luncurkan tahun ini, anggaran sudah disiapkan sebesar Rp7,4 miliar yang bersumber dari pos dana desa (DD)," ungkap Padlillah dalam keterangannya di Koba, Kamis.

Besaran bantuan yang diberikan adalah Rp300.000 per bulan per KPM selama satu tahun. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok harian mereka. "Bantuan uang tunai ini senilai Rp300 ribu/bulan selama satu tahun dan penyaluran dilakukan secara bertahap kepada warga yang membutuhkan," jelasnya.

Penyaluran BLT Tahap Awal di Bulan Ramadhan

Sebagai langkah awal, penyaluran BLT telah dilakukan di enam desa selama bulan Ramadhan. Desa-desa tersebut antara lain Desa Perlang (54 KPM), Desa Trubus (30 KPM), Desa Kulur (35 KPM), Desa Bukit Kijang (30 KPM), Desa Kayu Besi (40 KPM), dan Desa Baskara Bakti (30 KPM). Bantuan yang diberikan untuk tahap awal ini mencakup tiga bulan sekaligus, yaitu Januari, Februari, dan Maret, dengan total Rp900.000 per KPM.

Padlillah berharap, bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka, terutama dalam menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Ia juga mengingatkan para penerima manfaat agar menggunakan dana tersebut dengan bijak dan bertanggung jawab. "Pesan saya kepada semua penerima bantuan agar bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan dasar, bukan untuk kepentingan yang lain," tegasnya.

Penyaluran BLT di enam desa tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan tepat waktu. Proses penyaluran selanjutnya akan terus dilakukan secara bertahap hingga seluruh KPM di 56 desa menerima bantuan.

Komitmen Pemerintah Bangka Tengah untuk Kesejahteraan Rakyat

Program BLT ini merupakan wujud komitmen nyata Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bantuan ini difokuskan kepada warga yang kurang mampu secara ekonomi dan kesulitan memenuhi kebutuhan pokok harian. "Program BLT ini sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam membantu warga yang kurang mampu secara ekonomi atau mereka yang sulit dalam memenuhi kebutuhan pokok harian," ujar Padlillah.

Dengan adanya program BLT ini, diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat di Kabupaten Bangka Tengah. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus berupaya memberikan dukungan dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Selain penyaluran BLT, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah juga tengah menjalankan berbagai program lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti program pemberdayaan ekonomi masyarakat dan peningkatan infrastruktur di desa-desa.

Diharapkan dengan adanya bantuan ini, masyarakat dapat lebih tenang dalam menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri, serta dapat fokus dalam mempersiapkan kebutuhan menjelang hari raya.