Bank NTB Syariah Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Bima
Bank NTB Syariah memberikan bantuan berupa paket sembako, pompa air, terpal, dan air bersih kepada warga terdampak banjir bandang di Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, NTB, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan pemulihan pascabencana.
Banjir bandang yang melanda Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 2 Februari 2025 telah menimbulkan kerusakan besar dan dampak signifikan terhadap kehidupan masyarakat. Di tengah kesulitan tersebut, Bank NTB Syariah hadir memberikan uluran tangan dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada para korban.
Deputi Branch Manager Bank NTB Syariah Kantor Cabang Bima, Dedi Susanto, dalam keterangannya di Mataram pada Senin, 10 Februari 2025, menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan wujud kepedulian nyata Bank NTB Syariah terhadap warga yang terdampak bencana. "Bantuan yang diserahkan ini merupakan bentuk kepedulian Bank NTB Syariah agar dapat meringankan beban korban bencana banjir. Ini adalah kontribusi nyata Bank NTB Syariah bagi warga yang terdampak," ujar Dedi.
Bantuan yang Disalurkan
Bantuan yang diberikan Bank NTB Syariah kepada korban banjir bandang di Kecamatan Wera berupa paket-paket bahan kebutuhan pokok (sembako). Selain sembako, bantuan juga meliputi mesin pompa air untuk membantu warga membersihkan rumah dan lingkungan dari sisa-sisa banjir. Terpal juga diberikan untuk membantu warga yang kehilangan tempat tinggal atau mengalami kerusakan rumah, sebagai perlindungan sementara dari cuaca. Tidak ketinggalan, Bank NTB Syariah juga mendistribusikan air bersih, yang sangat dibutuhkan di daerah yang terdampak banjir.
Proses pendistribusian bantuan ini dilakukan dengan koordinasi yang baik agar bantuan tersebut tepat sasaran dan merata kepada warga yang paling membutuhkan. Bank NTB Syariah memastikan bahwa bantuan sampai ke tangan warga yang benar-benar terdampak bencana.
Harapan Pemulihan
Dedi Susanto berharap bantuan yang diberikan dapat membantu meringankan beban para korban dan memenuhi kebutuhan mereka selama proses pemulihan pasca-banjir. Ia menyadari bahwa jumlah bantuan mungkin belum sepenuhnya mencukupi, namun ia berharap bantuan tersebut dapat memberikan semangat dan harapan baru bagi para korban untuk bangkit kembali. "Memang bantuan kami ini masih jauh dari kata cukup jumlahnya, tetapi besar harapan kami ini bisa membantu warga segera pulih dan kembali menjalani aktivitas seperti biasa," tambahnya.
Bantuan dari Bank NTB Syariah ini disambut dengan penuh syukur oleh masyarakat yang terdampak. Kepala Desa Nanga Wera, Umar, mewakili warga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas bantuan yang telah diberikan. "Kami sangat bersyukur atas bantuan material yang kami terima, ini sangat membantu warga kami yang terdampak banjir di sini (Nanga Wera)," ucapnya.
Dampak Banjir Bandang di Nanga Wera
Banjir bandang yang melanda Kecamatan Wera telah mengakibatkan kerusakan infrastruktur yang signifikan. Desa Nanga Wera merupakan salah satu desa yang paling parah terdampak bencana ini. Kerusakan infrastruktur dan hilangnya harta benda membuat warga sangat membutuhkan bantuan untuk memulai kembali kehidupan mereka.
Bank NTB Syariah tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga menunjukkan kepedulian dan komitmen untuk membantu masyarakat NTB dalam menghadapi bencana. Semoga bantuan ini dapat menjadi motivasi bagi pihak lain untuk turut serta membantu meringankan beban para korban banjir bandang di Bima.
Ke depannya, diharapkan akan ada lebih banyak bantuan yang mengalir untuk membantu proses pemulihan dan pembangunan kembali infrastruktur di Kecamatan Wera. Solidaritas dan kepedulian dari berbagai pihak sangat penting untuk membantu masyarakat pulih dari dampak bencana ini.
