Basarnas Ternate Perpanjang Pencarian Warga Hilang Terseret Banjir Halsel

Tim SAR gabungan di Halmahera Selatan, Maluku Utara, masih mencari Gerimis Bahi (50) yang hilang terseret arus banjir sejak Jumat (31/1) lalu, memasuki hari keenam pencarian.

Pencarian Warga Hilang di Halmahera Selatan

Tim Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate terus berupaya menemukan Gerimis Bahi (50), warga Desa Panamboang, Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara. Gerimis dilaporkan hilang terseret arus banjir sejak Jumat (31/1) sekitar pukul 15.00 WIT. Hingga Rabu (5/2), pencarian memasuki hari keenam dan belum membuahkan hasil.

Upaya Pencarian yang Dilakukan

Kepala Kantor SAR Ternate, Iwan Ramdani, menyatakan bahwa operasi pencarian dan pertolongan (SAR) terus dilakukan. Tim SAR gabungan telah melakukan penyisiran di sepanjang bantaran sungai dan pesisir pantai Desa Mandowong hingga sejauh 3 mil laut (Nm). Pencarian hari kelima, yang dimulai pukul 07.00 WIT, juga belum membuahkan hasil. Meskipun demikian, Iwan memastikan pencarian akan terus berlanjut.

Tim SAR gabungan terdiri dari berbagai unsur, termasuk Tim Rescue Unit Siaga SAR Halsel, Kodim 1509/Labuha, Polres Kab. Halsel, Pos AL Bacan, Polairud Res Bacan, Polsek RBacan Selatan, Pramuka Peduli Kwarcab Halsel, Pemerintah Desa Panamboang, masyarakat setempat, dan keluarga korban. Kerja sama dan koordinasi antar instansi ini menunjukkan komitmen besar dalam upaya pencarian Gerimis.

Kronologi Kejadian dan Kondisi Pencarian

Gerimis dilaporkan hilang saat mencoba menyeberangi sungai yang arusnya deras akibat banjir. Tim SAR Halmahera Selatan langsung berkoordinasi dengan pihak terkait setelah menerima laporan tersebut dan segera memulai pencarian. Kondisi medan yang sulit dan luasnya area pencarian menjadi tantangan tersendiri bagi tim SAR.

Meskipun telah memasuki hari keenam, Basarnas Ternate menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pencarian. Mereka akan terus berupaya maksimal untuk menemukan Gerimis dan memberikan kepastian kepada keluarga korban. Proses pencarian melibatkan berbagai metode dan sumber daya untuk memastikan keakuratan dan efektivitas operasi SAR.

Dukungan dan Harapan

Kehilangan Gerimis menjadi duka bagi keluarga dan masyarakat Desa Panamboang. Dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, sangat berarti dalam membantu proses pencarian. Semoga upaya pencarian ini segera membuahkan hasil dan Gerimis dapat ditemukan dalam keadaan selamat.

Kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya banjir, terutama saat musim hujan. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan menghindari aktivitas yang berisiko di sekitar sungai atau daerah rawan banjir.

Kesimpulan

Pencarian Gerimis Bahi yang hilang terseret arus banjir di Halmahera Selatan masih terus dilakukan oleh Basarnas Ternate dan tim SAR gabungan. Meskipun belum membuahkan hasil hingga hari keenam, pencarian akan terus berlanjut dengan komitmen dan kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat. Semoga upaya ini segera membuahkan hasil dan memberikan kepastian bagi keluarga korban.