Bayi Dibuang di Makassar, Kini Dirawat Puskesmas Anper
Seorang bayi yang ditemukan dibuang di Makassar tengah dirawat di Puskesmas Anper, kondisinya sehat dan pihak berwajib masih menyelidiki kasus tersebut.
Puskesmas Antang Perumnas (Anper) di Makassar memberikan perawatan intensif kepada bayi berusia sekitar satu minggu yang ditemukan dibuang di depan sebuah rumah toko di Pasar Tradisional Jongkok Antang pada Kamis (16/1) malam. Penemuan bayi ini langsung menyita perhatian warga sekitar.
Kondisi Bayi dan Perawatan
Menurut perawat Puskesmas Anper, Heru, kondisi bayi tersebut alhamdulillah sehat. "Alhamdulillah kondisi sang bayi sehat. Saat ini puskesmas dan teman-teman yang menangani keperluannya," ujarnya pada Jumat. Puskesmas Anper akan terus memberikan perawatan hingga ada keputusan resmi dari pihak kepolisian atau ditemukannya orang tua atau wali yang sah untuk mengasuh bayi tersebut. "Kami tinggal menunggu keputusannya Polsek, kalau sudah ada pemilik bayi, baru kami berhenti merawatnya," jelas Heru.
Kronologi Penemuan
Bayi tersebut ditemukan oleh pemilik rumah toko yang hendak menutup rukonya. Ia melihat sebuah kardus di depan toko dan terkejut mendapati seorang bayi di dalamnya. Awalnya, sang pemilik ruko berniat mengadopsi bayi tersebut tanpa melapor ke polisi. Namun, setelah berdiskusi dengan keluarga, akhirnya mereka memutuskan untuk melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. "Katanya yang temukan, tadi malam waktu mau tutup ruko, melihat kardus depan rukonya, setelah dicek ternyata isinya bayi," ungkap Heru, menceritakan kronologi kejadian dari keterangan pemilik ruko.
Langkah Kepolisian
Saat ini, bayi tersebut berada di Puskesmas Anper untuk mendapatkan perawatan dan pemeriksaan kesehatan. Sementara itu, pihak kepolisian setempat tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa yang membuang bayi malang tersebut. Semoga kasus ini dapat segera terungkap dan keadilan ditegakkan. Pihak berwajib bekerja keras untuk menemukan pelaku dan memastikan keselamatan bayi tersebut.
Kesimpulan
Penemuan bayi yang dibuang di Makassar ini menjadi sorotan dan menyoroti pentingnya kepedulian terhadap anak-anak. Keberadaan Puskesmas Anper yang sigap memberikan perawatan menunjukkan komitmen layanan kesehatan bagi masyarakat. Kasus ini juga menggarisbawahi perlunya edukasi dan pencegahan terhadap tindakan pembuangan bayi.