Baznas OKU Dampingi Pelaku Usaha Ayam Goreng Lewat Program ZChicken

Baznas OKU meluncurkan Program ZChicken untuk memberdayakan 35 pelaku usaha ayam goreng dengan bantuan gerobak, modal usaha, dan pendampingan intensif guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baturaja, 17 Februari 2024 - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, memberikan pendampingan kepada 35 pelaku usaha ayam goreng melalui Program ZChicken. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Baznas untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian lokal.

Program ZChicken: Transformasi Mustahik Menjadi Muzaki

Ketua Baznas OKU, Darman Syafei, menjelaskan bahwa ZChicken bertujuan untuk mentransformasi mustahik (penerima zakat) menjadi muzaki (pemberi zakat). Program ini fokus pada pemberdayaan ekonomi melalui sektor kuliner, khususnya usaha ayam goreng. Dengan memberikan bantuan dan pelatihan, Baznas OKU berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kemiskinan.

Setiap peserta Program ZChicken menerima bantuan senilai Rp9.500.000. Bantuan tersebut mencakup gerobak, modal usaha, bahan baku ayam, bumbu, peralatan, seragam, dan pelatihan manajemen usaha. Sebuah gerai stock point juga didirikan untuk menjamin ketersediaan bahan baku bagi para pelaku usaha.

Pendampingan Intensif untuk Kesuksesan Berkelanjutan

Bantuan finansial bukanlah satu-satunya dukungan yang diberikan. Baznas OKU juga berkomitmen untuk memberikan pendampingan intensif kepada para peserta. Petugas Baznas secara rutin mengunjungi usaha ayam goreng milik para mustahik untuk memastikan pengelolaan usaha yang baik dan benar. Pendampingan ini meliputi pengawasan penyaluran bahan baku yang dilakukan secara bertahap melalui stock point (SP) dan pembinaan bulanan.

Pertemuan bulanan dengan pelaku UMKM ayam goreng menjadi wadah untuk memberikan pembinaan dan arahan. Hal ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan usaha dan peningkatan pendapatan para peserta. Dengan demikian, program ini tidak hanya memberikan bantuan sekaliber, tetapi juga membangun kapasitas dan kemandirian ekonomi masyarakat.

Kontribusi Baznas OKU terhadap Perekonomian Lokal

Program ZChicken merupakan contoh nyata kontribusi Baznas OKU dalam meningkatkan perekonomian lokal. Dengan memberdayakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), program ini tidak hanya membantu individu, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah. Inisiatif ini patut diapresiasi sebagai upaya inovatif dalam penyaluran zakat yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Melalui pendekatan holistik yang menggabungkan bantuan modal dan pendampingan intensif, Baznas OKU menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan. Program ZChicken diharapkan dapat menjadi model bagi program pemberdayaan ekonomi lainnya di daerah lain di Indonesia.

Keberhasilan Program ZChicken juga bergantung pada komitmen para pelaku usaha ayam goreng dalam mengelola usaha mereka dengan baik. Dengan kerja keras dan manajemen yang efektif, mereka dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga mereka. Dukungan berkelanjutan dari Baznas OKU diharapkan dapat membantu mereka mencapai tujuan tersebut.

Kesimpulan

Program ZChicken yang dijalankan Baznas OKU merupakan bukti nyata komitmen dalam memberdayakan masyarakat melalui pengembangan UMKM. Dengan pendekatan terpadu yang memadukan bantuan modal dan pendampingan intensif, program ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten OKU. Model pemberdayaan ekonomi seperti ini patut ditiru dan dikembangkan di daerah lain.