BMBK Lampung Perbaiki Ruas Jalan Sukamara-Kuripan: Konektivitas dan Ekonomi Daerah Terpacu
Dinas BMBK Lampung memulai perbaikan 1,5 kilometer ruas jalan Sukamara-Kuripan di Kabupaten Tanggamus senilai Rp8 miliar untuk meningkatkan konektivitas dan perekonomian daerah.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung memulai perbaikan ruas jalan Sukamara-Kuripan di Kabupaten Tanggamus sepanjang 1,5 kilometer pada Senin, 29 April 2023. Perbaikan ini dilakukan karena ruas jalan tersebut mengalami kerusakan signifikan dan merupakan jalur vital penghubung empat kecamatan menuju Bandarlampung, Pesawaran, dan Pringsewu. Perbaikan ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan perekonomian daerah, sejalan dengan fokus Gubernur Lampung pada infrastruktur. Proses perbaikan dilakukan dengan metode flexible pavement dan ditargetkan selesai dalam 180 hari.
Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung, Muhammad Taufiqullah, menjelaskan bahwa proyek perbaikan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk meningkatkan infrastruktur jalan. Dari total panjang ruas jalan 21 kilometer, 4,5 kilometer mengalami kerusakan. Meskipun usulan rekonstruksi mencapai 4,5 kilometer, anggaran yang tersedia hanya cukup untuk memperbaiki 1,5 kilometer dengan biaya Rp8 miliar.
Meskipun baru 1,5 kilometer yang diperbaiki, pemerintah provinsi berkomitmen untuk menyelesaikan perbaikan sisa ruas jalan sepanjang tiga kilometer secara bertahap. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di Provinsi Lampung, guna menunjang mobilitas masyarakat dan perekonomian daerah.
Perbaikan Jalan Sukamara-Kuripan: Solusi untuk Konektivitas dan Ekonomi
Ruas jalan Sukamara-Kuripan yang terletak di Kabupaten Tanggamus, Lampung, memiliki peran krusial dalam menghubungkan empat kecamatan dengan kota-kota penting seperti Bandarlampung, Pesawaran, dan Pringsewu. Jalan ini juga menjadi jalur utama bagi masyarakat untuk mengangkut hasil bumi, sehingga perbaikannya sangat penting untuk menunjang perekonomian lokal. Dengan perbaikan jalan ini, diharapkan mobilitas barang dan jasa akan meningkat, sehingga berdampak positif pada perekonomian masyarakat sekitar.
Proyek perbaikan jalan ini menelan biaya Rp8 miliar dan akan menggunakan metode flexible pavement. Metode ini dipilih karena dinilai efektif dan efisien untuk kondisi jalan di daerah tersebut. Proses perbaikan ditargetkan selesai dalam waktu 180 hari atau sekitar enam bulan. Setelah selesai, diharapkan ruas jalan ini akan lebih aman dan nyaman dilalui oleh pengguna jalan.
Pemilihan metode flexible pavement juga mempertimbangkan kondisi lalu lintas di ruas jalan tersebut. Setiap harinya, ruas jalan Sukamara-Kuripan dilalui oleh sekitar 1.850 unit kendaraan, dengan sepeda motor mendominasi jumlahnya (1.005 unit). Metode ini diharapkan mampu menahan beban lalu lintas tersebut dan memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.
Tahapan Perbaikan dan Anggaran
Meskipun hanya 1,5 kilometer yang direkonstruksi pada tahap pertama, pemerintah Provinsi Lampung telah berkomitmen untuk menyelesaikan perbaikan seluruh ruas jalan yang rusak sepanjang 4,5 kilometer. Sisa tiga kilometer akan ditangani secara bertahap dengan menggunakan sisa anggaran yang tersedia. Pemerintah menargetkan seluruh perbaikan akan rampung pada tahun ini.
Gubernur Lampung sangat menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur untuk mendukung konektivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah. Oleh karena itu, proyek perbaikan jalan ini menjadi prioritas dan akan terus dipantau perkembangannya. Perbaikan infrastruktur jalan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan selesainya proyek perbaikan ini, diharapkan aksesibilitas masyarakat di empat kecamatan yang terhubung dengan ruas jalan Sukamara-Kuripan akan meningkat. Hal ini akan memudahkan mobilitas masyarakat dan meningkatkan efisiensi dalam pengangkutan hasil bumi, sehingga berdampak positif terhadap perekonomian daerah.
Selain itu, perbaikan jalan ini juga akan meningkatkan keselamatan pengguna jalan. Dengan kondisi jalan yang lebih baik, risiko kecelakaan dapat diminimalisir. Hal ini akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kesimpulan
Perbaikan ruas jalan Sukamara-Kuripan sepanjang 1,5 kilometer di Kabupaten Tanggamus merupakan langkah penting dalam meningkatkan konektivitas dan perekonomian daerah. Komitmen pemerintah Provinsi Lampung untuk menyelesaikan seluruh perbaikan jalan yang rusak menunjukkan keseriusan dalam membangun infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat sekitar.