Bupati Bangka Tengah Evaluasi Jabatan, Siap Lelang Jabatan dan Terapkan Efisiensi Anggaran
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, segera melakukan lelang jabatan untuk mengisi kekosongan beberapa kepala dinas dan menerapkan efisiensi anggaran untuk mengatasi kondisi ekonomi daerah yang kurang menguntungkan.

Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, langsung membahas kekosongan jabatan kepala dinas di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada hari pertama masuk kerja setelah dilantik. Hal ini disampaikan saat menggelar rapat bersama Sekretaris Daerah (Sekda), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), dan Staf Ahli di Koba, Selasa (04/03).
Pembahasan ini merupakan tahap awal evaluasi. Setelah evaluasi selesai, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah akan segera melakukan lelang jabatan atau open bidding untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut. Selain itu, Bupati juga mengindikasikan akan adanya mutasi dan rotasi jabatan untuk penempatan pejabat yang tepat pada posisi yang sesuai.
Langkah ini diambil untuk menciptakan birokrasi pemerintahan yang efektif dan mampu merealisasikan visi dan misi daerah, serta menjalankan program-program pemerintah pusat. "Kita ingin menciptakan birokrasi pemerintahan yang betul-betul mampu menerjemahkan visi dan misi daerah, serta mampu menjalankan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto," ujar Bupati Algafry Rahman.
Lelang Jabatan dan Efisiensi Anggaran
Rapat yang berlangsung dari pagi hingga siang hari tersebut juga membahas tindak lanjut hasil retret di Akmil Magelang. Bupati Algafry Rahman dan Wakil Bupati Efrianda akan menerapkan beberapa poin penting yang didapat selama pembekalan tersebut kepada jajaran OPD Kabupaten Bangka Tengah pada pekan depan.
Menyikapi kondisi ekonomi daerah dan masyarakat yang kurang menguntungkan, Bupati Algafry Rahman menekankan pentingnya efisiensi anggaran. Seluruh kepala OPD diminta untuk bekerja keras dan melakukan penyesuaian terkait kebijakan efisiensi anggaran tersebut. Salah satu contohnya adalah dengan menghapus kegiatan yang tidak memberikan dampak signifikan bagi masyarakat.
Sebagai bentuk efisiensi, Bupati Algafry Rahman bahkan menyarankan penghapusan pengadaan mobil dinas baru untuk bupati dan wakil bupati. "Mobil yang ada sekarang kondisinya masih bagus dan layak pakai," tegasnya. Beliau juga memberi contoh lain, seperti membatasi perjalanan dinas hanya pada kondisi yang sangat mendesak.
Komitmen Terhadap Perubahan
Dalam rapat tersebut, Bupati Algafry Rahman juga menyampaikan komitmennya untuk melakukan perubahan dan perbaikan dalam birokrasi pemerintahan Kabupaten Bangka Tengah. Lelang jabatan yang akan dilakukan diharapkan dapat menghasilkan pejabat yang kompeten dan memiliki integritas tinggi.
Langkah efisiensi anggaran juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk mengelola keuangan secara bertanggung jawab dan efektif, terutama di tengah kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan. Dengan demikian, diharapkan program-program pemerintah dapat tetap berjalan dengan optimal meskipun dengan anggaran yang terbatas.
Dengan adanya evaluasi jabatan, lelang jabatan, dan komitmen terhadap efisiensi anggaran, diharapkan kinerja pemerintahan Kabupaten Bangka Tengah dapat meningkat dan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Langkah-langkah yang diambil oleh Bupati Algafry Rahman ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Hal ini juga menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menghadapi tantangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bangka Tengah.
Ke depan, publik menantikan realisasi dari rencana-rencana tersebut dan dampaknya terhadap peningkatan pelayanan publik di Kabupaten Bangka Tengah.