Bupati Kudus Ajak Siswa Manfaatkan Teknologi untuk Tingkatkan Minat Baca
Bupati Kudus, Sam'ani Intakoris, mengajak siswa memanfaatkan teknologi dan perpustakaan untuk meningkatkan literasi dan meraih prestasi, serta menerapkan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat.

Bupati Kudus, Sam'ani Intakoris, dalam upacara Hari Pendidikan Nasional di SMP 1 Jati Kudus, mengajak para siswa untuk meningkatkan minat baca dengan memanfaatkan teknologi dan sumber daya yang tersedia. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), dan fasilitas perpustakaan yang telah tersedia di setiap sekolah, termasuk SMP 1 Jati yang telah mendapatkan pengakuan nasional dari Perpustakaan Nasional. Upacara tersebut juga menandai pentingnya pengembangan karakter dan kebiasaan baik bagi siswa.
Dalam sambutannya, Bupati Kudus menyampaikan bahwa di era digital saat ini, pemanfaatan teknologi sangat penting untuk meningkatkan minat baca. Akses mudah terhadap berbagai sumber informasi dan platform pembelajaran digital dapat membantu siswa mengembangkan kemampuan akademik mereka. Selain itu, beliau juga mendorong siswa untuk memanfaatkan perpustakaan sekolah yang menyediakan beragam buku bacaan sebagai pendukung pembelajaran.
Lebih lanjut, Bupati Kudus juga menekankan pentingnya penerapan tujuh kebiasaan anak Indonesia Hebat yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Kebiasaan-kebiasaan tersebut meliputi bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat. Penerapan kebiasaan baik ini diharapkan dapat membentuk karakter dan menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan aktif.
Pemanfaatan Teknologi dan Perpustakaan untuk Meningkatkan Literasi
Bupati Kudus melihat potensi besar dalam menggabungkan teknologi dengan fasilitas perpustakaan yang ada. Kecerdasan buatan (AI) dapat dimanfaatkan untuk membuat perpustakaan lebih menarik dan interaktif bagi siswa, sehingga minat baca mereka dapat meningkat. Dengan demikian, perpustakaan tidak hanya menjadi tempat penyimpanan buku, tetapi juga pusat pembelajaran yang modern dan menyenangkan.
Perpustakaan SMP 1 Jati Kudus, yang telah mendapatkan pengakuan nasional, menjadi contoh yang baik bagi sekolah-sekolah lain. Pengakuan tersebut menunjukkan kualitas dan kelengkapan koleksi buku yang ada, sehingga dapat menjadi rujukan bagi siswa dalam mencari bahan bacaan untuk mendukung pembelajaran mereka. Keberadaan perpustakaan yang memadai sangat penting dalam mendukung peningkatan literasi siswa.
Selain itu, Bupati Kudus juga memberikan apresiasi kepada para guru atas dedikasi mereka dalam mendidik generasi muda. Beliau juga menyampaikan bahwa Pemkab Kudus menyediakan beasiswa pendidikan bagi siswa berprestasi dari keluarga tidak mampu, sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan dan kesetaraan kesempatan.
Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat
Dalam rangka membentuk karakter siswa yang unggul, Bupati Kudus juga menekankan pentingnya penerapan tujuh kebiasaan anak Indonesia Hebat. Ketujuh kebiasaan tersebut, yaitu bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat, merupakan kebiasaan positif yang dapat membentuk karakter dan meningkatkan kesehatan fisik dan mental siswa.
Penerapan kebiasaan-kebiasaan ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan aktif di sekolah. Dengan menerapkan kebiasaan baik sejak dini, siswa dapat mengembangkan potensi diri mereka secara optimal dan meraih kesuksesan di masa depan. Kegiatan senam pagi bersama yang dilakukan pada Hari Pendidikan Nasional merupakan salah satu contoh penerapan kebiasaan tersebut.
Kepala SMP 1 Jati, Sumaryatun, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk menjadi tuan rumah peringatan Hari Pendidikan Nasional. Beliau juga mengungkapkan bahwa siswa telah mempersiapkan berbagai penampilan, seperti tari kretek, pasukan garuda, dan flashmob senam anak Indonesia hebat, untuk memeriahkan acara tersebut.
Dukungan Pemerintah Kabupaten Kudus
Pemerintah Kabupaten Kudus menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan. Pemberian beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga tidak mampu merupakan salah satu bentuk dukungan tersebut. Hal ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap pemerataan kesempatan pendidikan bagi seluruh siswa di Kabupaten Kudus.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah, diharapkan siswa dapat lebih fokus pada pembelajaran dan meraih prestasi yang membanggakan. Komitmen pemerintah dalam mendukung pendidikan menjadi faktor penting dalam menciptakan generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan berprestasi.
Secara keseluruhan, peringatan Hari Pendidikan Nasional di SMP 1 Jati Kudus menjadi momentum penting dalam meningkatkan minat baca siswa, membentuk karakter yang baik, dan memperkuat komitmen pemerintah dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Kudus. Pemanfaatan teknologi dan fasilitas yang tersedia, serta penerapan tujuh kebiasaan anak Indonesia Hebat, diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan.