Bupati Lucky Hakim Jalani Magang di Kemendagri: Sanksi dan Pelajaran Berharga
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, memulai masa magang tiga bulan di Kemendagri sebagai sanksi atas pelanggaran izin perjalanan, sekaligus kesempatan belajar tata kelola pemerintahan.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, memulai masa magangnya di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Selasa, 6 Juni 2023. Kedatangannya sejak pukul 07.30 WIB disambut langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, pukul 08.00 WIB. Magang ini merupakan sanksi atas kepergiannya ke luar negeri tanpa izin Mendagri selama libur hari raya. Proses magang selama tiga bulan ini diharapkan memberikan pembelajaran berharga bagi Lucky Hakim dan kepala daerah lainnya.
Magang di Kemendagri ini bukanlah sekadar hukuman, melainkan juga kesempatan untuk mendalami praktik penyelenggaraan pemerintahan. Lucky Hakim akan bertugas di berbagai bagian Kemendagri secara bergantian, menerima materi pembinaan yang komprehensif. Hal ini disampaikan langsung oleh Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil), Safrizal ZA, yang menjelaskan bahwa program magang ini dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang tata kelola pemerintahan daerah.
Program magang ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga praktik langsung. Lucky Hakim akan terlibat dalam berbagai aktivitas di Ditjen Bina Adwil, termasuk meninjau rutinitas pelayanan dan berinteraksi dengan para tamu, seperti kepala daerah lain. Dengan demikian, diharapkan Lucky Hakim dapat menyerap pengalaman dan pengetahuan yang bermanfaat untuk diterapkan di Kabupaten Indramayu.
Magang di Ditjen Bina Adwil: Fokus Kerja Sama Daerah dan Pelayanan Publik
Direktur Jenderal Bina Adwil, Safrizal ZA, menjelaskan bahwa selama magang, Lucky Hakim akan mempelajari berbagai aspek penting dalam pemerintahan daerah. Materi yang diberikan mencakup kerja sama daerah, pelayanan publik, urusan perbatasan, ketenteraman ketertiban umum, peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), penanggulangan kebakaran dan bencana, serta pengelolaan perkotaan. Program ini juga mencakup penyelesaian tugas-tugas lapangan dan pelaporan hasil kerja, guna memastikan efektivitas pembelajaran.
Proses pembelajaran yang diberikan bersifat komprehensif, memadukan teori dan praktik. Lucky Hakim akan mendapatkan pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan di lapangan dan dilaporkan hasilnya. Hal ini bertujuan agar pembelajaran yang didapatkan benar-benar bermanfaat dan berdampak positif bagi Kabupaten Indramayu. Dengan demikian, magang ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kemampuan Lucky Hakim dalam memimpin daerah.
Selain itu, Lucky Hakim juga akan diajak untuk meninjau langsung rutinitas pelayanan atau pekerjaan di Ditjen Bina Adwil, termasuk saat menghadapi tamu-tamu seperti kepala daerah. Dengan cara ini, ia dapat belajar langsung dari pengalaman dan praktik nyata dalam pemerintahan. Hal ini diharapkan akan memberikan wawasan yang lebih luas dan mendalam bagi Lucky Hakim.
Komitmen Lucky Hakim dan Pesan Mendagri
Bupati Lucky Hakim menyatakan komitmennya untuk memanfaatkan waktu magang selama tiga bulan dengan sebaik-baiknya. Ia berjanji akan hadir setiap hari Selasa di Kantor Kemendagri untuk mengikuti program magang tersebut. Ia berharap pengalaman ini akan memberikan manfaat besar, baik untuk dirinya sendiri maupun untuk kemajuan Kabupaten Indramayu.
Lebih lanjut, Lucky Hakim menekankan pentingnya kepatuhan terhadap aturan bagi kepala daerah. Ia berharap pengalamannya ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi kepala daerah lain. Mendagri, menurut Lucky Hakim, telah memberikan arahan penting tentang tanggung jawab besar yang diemban oleh kepala daerah, yang tidak mengenal hari libur, termasuk saat Lebaran atau Tahun Baru. "Karena orang pilihan, tanggung jawabnya besar. Itulah negara membiayai kami, fasilitasi kami, justru untuk bekerja," kata Lucky Hakim menirukan pesan Mendagri.
Dengan demikian, magang di Kemendagri ini diharapkan tidak hanya menjadi sanksi, tetapi juga menjadi kesempatan berharga bagi Lucky Hakim untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinannya dan memahami lebih dalam tentang tata kelola pemerintahan yang baik. Semoga pengalaman ini dapat diterapkan untuk kemajuan Kabupaten Indramayu dan menjadi contoh bagi kepala daerah lainnya.
Selama masa magang, Lucky Hakim akan mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang berbagai aspek pemerintahan, termasuk peraturan perundang-undangan yang berlaku di lingkungan Kemendagri dan pemerintah daerah. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kepemimpinan dan tata kelola pemerintahan di daerah.