Disarpustaka Kapuas Kenalkan Layanan Perpustakaan pada Ratusan Pramuka Siaga
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kapuas, Kalimantan Tengah, berhasil mengenalkan layanan perpustakaan dan pengelolaan arsip kepada ratusan Pramuka Siaga, menumbuhkan minat baca dan literasi digital.
Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, 22 Maret 2024 - Dalam upaya meningkatkan minat baca dan literasi digital, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, mengundang ratusan Pramuka Siaga dari Gugus Depan Santo Paulus Kuala Kapuas untuk mengenal lebih dekat berbagai fasilitas dan layanan perpustakaan, serta pengelolaan arsip daerah. Kegiatan edukatif ini berlangsung Sabtu lalu dan memberikan pengalaman berharga bagi para Pramuka muda.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Kepala Disarpustaka Kapuas, Suwarno Muriyat, ini bertujuan untuk menanamkan pentingnya budaya literasi, baik secara konvensional maupun digital, sejak dini. Para peserta, yang terbagi dalam beberapa kelompok dan didampingi oleh guru, pembina, pustakawan, dan pengelola perpustakaan, diajak menjelajahi berbagai fasilitas yang tersedia di Disarpustaka Kapuas.
Suwarno Muriyat, yang juga menjabat sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas, menyampaikan rasa terima kasihnya atas partisipasi aktif para Pramuka Siaga dan pembina pendamping. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kecintaan terhadap literasi dan akses informasi bagi generasi muda. Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan rencana Disarpustaka Kapuas untuk terus meningkatkan fasilitas dan layanan, sejalan dengan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS).
Jelajah Fasilitas Perpustakaan Modern
Para Pramuka Siaga diajak berkeliling ruang baca anak, membaca berbagai buku yang tersedia, dan melihat langsung arsip daerah. Mereka juga diperkenalkan pada aplikasi digital yang dimiliki Disarpustaka Kapuas, seperti iKapuas, Spot Baca, dan Pojok Baca Digital. Pengalaman semakin lengkap dengan kesempatan menikmati film di studio mini yang tersedia.
Pengalaman interaktif ini dirancang untuk memikat minat baca para Pramuka Siaga. Dengan mengeksplorasi berbagai media dan teknologi, diharapkan mereka dapat menemukan cara belajar dan mengakses informasi yang lebih menyenangkan dan efektif. Kehadiran aplikasi digital juga memperkenalkan mereka pada literasi digital yang semakin penting di era modern ini.
Tidak hanya itu, para Pramuka Siaga juga diperkenalkan dengan pentingnya pengelolaan arsip. Mereka diajak untuk memahami bagaimana arsip daerah dikelola dan perannya dalam menjaga sejarah dan budaya daerah. Hal ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dan apresiasi terhadap sejarah dan warisan budaya.
Apresiasi dan Harapan
Cecilia, salah satu guru dan pembina Pramuka Gudep Santo Paulus, mengungkapkan kekagumannya terhadap fasilitas yang tersedia di Disarpustaka Kapuas. "Kami sangat senang bisa mengunjungi Disarpustaka Kapuas. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak Pramuka Siaga untuk menumbuhkan kebiasaan membaca sejak dini," ujarnya. Ia juga terkesan dengan ruang baca, aplikasi digital, dan panggung megah yang tersedia, yang menurutnya dapat menambah wawasan dan pengetahuan para peserta.
Apresiasi positif dari para pembina ini menunjukkan keberhasilan Disarpustaka Kapuas dalam menghadirkan program yang menarik dan bermanfaat bagi generasi muda. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model bagi program-program literasi serupa di daerah lain.
Kunjungan edukatif ini diakhiri dengan foto bersama di depan panggung bermotif Dayak yang berada di Lapangan Bukit Ngalangkang Kuala Kapuas, menjadi penutup yang berkesan bagi para Pramuka Siaga dan pembina.
Suwarno Muriyat menegaskan komitmen Disarpustaka Kapuas untuk terus berinovasi dan meningkatkan layanan perpustakaan agar dapat menjadi Perpustakaan Sumber Belajar Mandiri (PSBM) yang inklusif dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Dengan fasilitas yang memadai dan program-program yang menarik, diharapkan minat baca dan literasi digital di Kabupaten Kapuas akan terus meningkat.
