Disarpustaka Kapuas Sukses Edukasi Literasi di SMKN 3 Kuala Kapuas
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kapuas berhasil memberikan edukasi literasi dan meningkatkan minat baca siswa SMKN 3 Kuala Kapuas melalui kunjungan edukatif yang menyenangkan.

Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, 5 Maret 2024 - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kapuas, Kalimantan Tengah, berhasil melaksanakan program edukasi literasi di SMKN 3 Kuala Kapuas. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan minat baca dan pemahaman akan pentingnya literasi bagi para siswa. Kunjungan edukasi ini melibatkan siswa dari berbagai jurusan, guru pendamping, dan tim dari Disarpustaka Kapuas. Kegiatan ini berhasil memberikan dampak positif bagi para siswa dalam menumbuhkan minat baca dan literasi.
Kepala Disarpustaka Kapuas, Suwarno Muriyat, menyampaikan harapan agar para siswa dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan secara optimal. "Para siswa diharapkan dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan dengan baik, menjadikannya sebagai tempat belajar yang menyenangkan, serta semakin gemar membaca," ujarnya di Kuala Kapuas, Rabu. Beliau menekankan pentingnya literasi sebagai bekal menghadapi tantangan pendidikan dan dunia kerja di masa depan.
Kunjungan ini dirancang untuk memperkenalkan berbagai sumber bacaan dan menumbuhkan budaya literasi sejak dini. Para siswa mendapatkan pemahaman mendalam tentang pentingnya literasi, baik dalam konteks pendidikan maupun karier profesional. Kegiatan ini disambut baik oleh pihak SMKN 3 Kuala Kapuas, yang mengapresiasi upaya Disarpustaka Kapuas dalam meningkatkan kesadaran literasi di kalangan generasi muda.
Pentingnya Literasi dan Kunjungan Edukatif
Selama kunjungan, para siswa diajak berkeliling perpustakaan, mengenal koleksi buku, dan memahami layanan yang tersedia. Mereka juga berpartisipasi dalam sesi diskusi interaktif, membahas buku-buku yang menarik minat mereka. Pihak Disarpustaka memberikan pelatihan singkat tentang cara efektif mencari referensi untuk menunjang pembelajaran. Selain itu, para siswa juga diajak mengunjungi studio mini milik Disarpustaka Kapuas.
Suasana kunjungan berlangsung hangat dan antusias. Para siswa aktif bertanya dan berinteraksi dengan petugas perpustakaan. Hal ini menunjukkan kesuksesan program edukasi literasi dalam menarik minat dan partisipasi aktif para siswa. Kegiatan ini tidak hanya sekedar kunjungan, tetapi juga menjadi pengalaman belajar yang berharga bagi para siswa.
Apresiasi tinggi diberikan oleh pihak SMKN 3 Kuala Kapuas atas terselenggaranya kegiatan ini. "Kami apresiasi terhadap kunjungan ini. Kegiatan seperti ini sangat penting dalam membangun kesadaran literasi di kalangan generasi muda," ungkap perwakilan SMKN 3 Kuala Kapuas. Hal ini menunjukkan sinergi positif antara Disarpustaka Kapuas dan sekolah dalam meningkatkan minat baca dan literasi siswa.
Pengalaman Berharga bagi Siswa
Salah satu siswa SMKN 3 Kuala Kapuas, Halimah, membagikan pengalaman positifnya. "Saya jadi lebih memahami pentingnya membaca dan ingin lebih sering datang ke perpustakaan," katanya. Pernyataan ini mencerminkan keberhasilan program dalam memberikan dampak nyata pada persepsi dan perilaku siswa terhadap literasi dan perpustakaan.
Kegiatan ini memberikan dampak yang signifikan bagi siswa. Mereka tidak hanya menambah pengetahuan tentang literasi, tetapi juga memperoleh pengalaman berharga dalam memanfaatkan fasilitas perpustakaan. Kunjungan ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk meningkatkan kemampuan literasi mereka, mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan.
Disarpustaka Kapuas berkomitmen untuk terus melakukan program edukasi literasi di berbagai sekolah. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda. Program-program inovatif seperti ini diharapkan dapat terus dikembangkan untuk menumbuhkan kecintaan membaca dan literasi di Kalimantan Tengah.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan siswa SMKN 3 Kuala Kapuas semakin termotivasi untuk meningkatkan kemampuan literasi mereka, sehingga dapat lebih siap menghadapi tantangan dunia pendidikan dan pekerjaan di masa depan. Program ini juga menjadi contoh kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.