DLH Biak Siap Jaga Kebersihan Kota Selama Libur Lebaran
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Biak Numfor menyiapkan 400 petugas kebersihan untuk menjaga kebersihan kota selama libur Lebaran, dengan harapan partisipasi masyarakat juga meningkat dalam pengelolaan sampah.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Biak Numfor, Papua, memastikan kesiapannya dalam menjaga kebersihan kota Biak selama libur panjang Lebaran 1446 Hijriah. Sebanyak 400 petugas kebersihan telah dijadwalkan untuk tetap bertugas selama periode libur tersebut, memastikan pengangkutan sampah tetap berjalan lancar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Iwak Ismulyanto, mengungkapkan bahwa DLH Biak telah membuat daftar tugas khusus bagi para petugas kebersihan. "DLH Biak sudah membuat daftar tugas di waktu libur panjang Lebaran untuk 400-an pekerja kebersihan supaya tetap kerja menjaga kebersihan lingkungan" ujar Iwak Ismulyanto dalam keterangannya di Biak, Jumat.
Langkah ini diambil untuk memastikan kebersihan kota Biak tetap terjaga selama periode libur Lebaran, dimana biasanya terjadi peningkatan volume sampah. Dengan adanya petugas kebersihan yang tetap bertugas, diharapkan masyarakat dapat tetap nyaman dan lingkungan tetap bersih dan sehat.
Petugas Kebersihan Siaga Selama Libur Lebaran
DLH Biak menargetkan agar kebersihan kota tetap terjaga selama libur Lebaran. Dengan jumlah petugas yang cukup banyak, diharapkan proses pengangkutan sampah dapat berjalan efektif dan efisien, mencegah penumpukan sampah yang dapat menimbulkan masalah kesehatan dan lingkungan. Para petugas kebersihan ini akan dibagi tugas untuk menjangkau seluruh wilayah di Kabupaten Biak Numfor.
Iwak Ismulyanto juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia mengajak masyarakat untuk aktif memilah sampah dan mendaur ulang sampah sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah yang telah disediakan di berbagai lokasi di Biak. "Partisipasi masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan lingkungan, salah satunya dengan mendaur ulang sampah di setiap rumah tangga," harapnya.
Pengelolaan sampah yang baik dari rumah tangga akan sangat membantu mengurangi beban kerja petugas kebersihan dan menjaga kebersihan lingkungan secara keseluruhan. Dengan demikian, diharapkan kerjasama antara DLH Biak dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat selama dan setelah libur Lebaran.
Pengangkutan Sampah dan Pengelolaan Sampah Plastik
Setiap harinya, DLH Biak mengangkut sampah dalam jumlah yang cukup signifikan. Menurut Iwak Ismulyanto, jumlah sampah yang diangkut ke tempat pembuangan akhir mencapai 23 hingga 30 ton per hari. "Yang paling dominan diangkut adalah sampah limbah rumah tangga sekitar 50 persen lebih," katanya.
Dari jumlah tersebut, sampah rumah tangga merupakan penyumbang terbesar. Hal ini menunjukkan pentingnya edukasi dan kesadaran masyarakat dalam memilah dan mengelola sampah rumah tangga agar mengurangi volume sampah yang dihasilkan. Selain itu, DLH Biak juga mendorong masyarakat untuk mengelola sampah plastik agar dapat dimanfaatkan secara ekonomis.
Pengelolaan sampah plastik yang baik dapat mengurangi dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan dan sekaligus menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Dengan demikian, pengelolaan sampah terintegrasi, yang melibatkan peran serta masyarakat dan pemerintah, menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga kebersihan lingkungan di Kabupaten Biak Numfor.
Hingga H-3 Lebaran, kota Biak dan sekitarnya tetap terjaga kebersihannya. Hal ini menunjukkan komitmen bersama antara DLH Biak dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Keberhasilan ini diharapkan dapat terus berlanjut, bahkan setelah libur Lebaran berakhir.