DLH Jayapura Imbau Warga Buang Sampah Sesuai Waktu untuk Jaga Kebersihan

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jayapura mengimbau masyarakat membuang sampah pada pukul 19.00-05.00 WIT di tempat sampah yang telah disediakan, guna mengurangi timbunan sampah dan menjaga kebersihan kota, mengingat keterbatasan petugas dan armada.

Kabupaten Jayapura, Papua, 1 Januari 2024 – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jayapura mengimbau masyarakat untuk membuang sampah sesuai waktu yang telah ditentukan, yaitu antara pukul 19.00 WIT hingga 05.00 WIT. Imbauan ini bertujuan mengurangi penumpukan sampah dan menjaga kebersihan lingkungan.

Kepala DLH Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri, menjelaskan pentingnya kerjasama masyarakat dalam menjaga kebersihan. Beliau menekankan agar sampah dibuang di tempat yang telah disediakan dan tidak sembarangan. Pembuangan sampah sembarangan akan mempersulit petugas kebersihan dalam pengangkutannya.

"Kami berharap sekali bantuan dari masyarakat untuk meletakkan sampah di tempatnya, dan juga sesuai ketentuan waktunya agar bersama-sama kita menjaga keindahan dan kebersihan kota ini," ujar Basri dalam keterangannya di Sentani, Sabtu lalu.

Salah satu kendala yang dihadapi DLH Jayapura adalah keterbatasan sumber daya. Dengan hanya 150 petugas kebersihan yang tersebar di seluruh Kabupaten Jayapura dan 23 truk sampah, kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan. Jumlah petugas dan armada yang terbatas ini membuat pengelolaan sampah menjadi tantangan.

DLH Jayapura telah menempatkan tempat sampah di berbagai lokasi, terutama di Kota Sentani dan kawasan pemukiman padat penduduk. Langkah ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat membuang sampah pada waktu yang tepat.

Basri menambahkan, "Kita punya petugas kebersihan sangat terbatas dengan wilayah yang sangat luas, juga keterbatasan armada kita yang ada 23 truk sampah, maka kami sangat berharap bantuan masyarakat untuk meletakkan sampah sesuai waktu dan tempatnya."

Dengan membuang sampah sesuai waktu dan tempat, masyarakat dapat berkontribusi menjaga kebersihan dan keindahan Kabupaten Jayapura, khususnya Kota Sentani. Kerja sama ini sangat penting mengingat keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh DLH.

Lebih lanjut, Basri berharap kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan dapat meningkat. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah dan warga, kebersihan dan keindahan Kabupaten Jayapura dapat terus dijaga.