Empat Peleton Polisi Amankan Bundaran HI Malam Takbiran
Antisipasi konvoi kendaraan malam takbiran, empat peleton polisi ditempatkan di Bundaran HI dan sekitarnya untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

Kepolisian Resort Metro Jakarta Pusat mengerahkan empat peleton personel untuk mengamankan kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada malam takbiran Idul Fitri 1446 Hijriah. Pengamanan ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap potensi konvoi kendaraan yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan. Langkah ini diambil pada Minggu malam, 30 Maret 2024, di Jakarta Pusat.
Kapolsek Metro Menteng, Kompol Reza Rahandi, menjelaskan bahwa penempatan personel tersebut bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang melakukan takbir keliling. "Kami melakukan pengamanan khusus di Bundaran HI malam ini serta pengamanan VVIP mempersiapkan jika Presiden RI melewati kawasan ini," ujar Kompol Reza Rahandi.
Selain antisipasi konvoi kendaraan, pengamanan VVIP juga menjadi fokus perhatian kepolisian. Hal ini menunjukkan kesiapsiagaan aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, termasuk melindungi pejabat negara yang mungkin melintasi kawasan tersebut. Pengamanan yang ketat ini diharapkan dapat mencegah potensi gangguan keamanan dan kecelakaan.
Penempatan Personel di Titik Strategis
Empat peleton personel polisi disebar di beberapa titik strategis di sekitar Bundaran HI. Penempatan tersebut meliputi pertigaan Wisma Nusantara, seputaran Plaza Indonesia, pertigaan Hotel Kempinski, dan pertigaan Hotel Mandarin. "Masing-masing kami tempatkan satu peleton petugas pengamanan," jelas Kompol Reza Rahandi.
Strategi penempatan personel ini menunjukkan upaya kepolisian untuk melakukan pengawasan secara merata di area Bundaran HI. Dengan adanya satu peleton di setiap titik, diharapkan dapat memberikan respon cepat terhadap potensi gangguan keamanan yang terjadi.
Kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan konvoi kendaraan yang berlebihan. Hal ini untuk mencegah potensi kecelakaan lalu lintas dan menjaga keamanan bersama.
Imbauan untuk Takbiran di Wilayah Masing-masing
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sebelumnya telah mengimbau masyarakat untuk merayakan malam takbiran di wilayah masing-masing. Imbauan ini bertujuan untuk menghindari kepadatan lalu lintas dan potensi gangguan keamanan di jalan raya.
"Kita mengharapkan betul bahwa perayaan malam takbiran itu di wilayahnya masing-masing," kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Latif Usman. Imbauan ini sejalan dengan upaya kepolisian untuk menciptakan suasana yang aman dan tertib selama malam takbiran.
Langkah preventif ini diharapkan dapat meminimalisir potensi masalah yang dapat timbul dari konvoi kendaraan yang tidak terkendali. Dengan merayakan takbiran di lingkungan masing-masing, diharapkan dapat mengurangi beban lalu lintas dan meningkatkan keamanan.
Jika ditemukan rombongan kendaraan yang melakukan takbir keliling dengan jumlah yang membludak, petugas akan mengimbau mereka untuk berhenti dan menurunkan penumpang. Hal ini untuk menghindari potensi kecelakaan lalu lintas dan menjaga keselamatan bersama. "Jangan sampai nanti malah kecelakaan dan besok saat Lebaran di rumah sakit," tegas Kompol Reza Rahandi.
Secara keseluruhan, langkah-langkah pengamanan yang dilakukan oleh kepolisian menunjukkan kesiapan dan komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama malam takbiran. Dengan adanya pengamanan yang ketat dan imbauan kepada masyarakat, diharapkan perayaan Idul Fitri dapat berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif.