Fakta Menarik: 73 SPKLU PLN Kalselteng Siaga 24 Jam, Optimalkan Layanan Kendaraan Listrik
PLN UID Kalselteng terus mengoptimalkan layanan SPKLU PLN di Kalimantan Selatan dan Tengah dengan 73 titik siaga 24 jam. Bagaimana komitmen PLN ini mempercepat transisi energi dan memberikan kenyamanan bagi pengguna kendaraan listrik?

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) secara konsisten berupaya mengoptimalkan layanan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di dua provinsi tersebut. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mendukung percepatan transisi energi dan menciptakan lingkungan yang lebih hijau di Indonesia.
Hingga saat ini, PLN UID Kalselteng telah menyiapkan sebanyak 73 titik SPKLU yang siap melayani masyarakat selama 24 jam penuh. Layanan ini juga didukung oleh petugas siaga yang siap membantu pengguna kapan saja, memastikan kenyamanan dan keamanan dalam pengisian daya kendaraan listrik.
General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, menegaskan bahwa kehadiran petugas siaga adalah wujud nyata komitmen PLN dalam memberikan pelayanan terbaik. Upaya ini diharapkan dapat mendorong penggunaan kendaraan listrik yang lebih luas di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Sebaran SPKLU Strategis dan Layanan Prima
SPKLU yang disediakan PLN UID Kalselteng tersebar di berbagai lokasi strategis di Kalimantan Selatan dan Tengah, mencakup sejumlah pusat kegiatan masyarakat. Titik-titik ini meliputi kantor Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN, mulai dari ULP Sukamara di bagian paling barat, ULP Kotabaru Kota di selatan, hingga ULP Tanjung yang berbatasan langsung dengan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Selain itu, SPKLU juga dapat ditemukan di kompleks pemerintahan, pusat perbelanjaan seperti mal, dan bandara. Penempatan yang strategis ini bertujuan untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik dalam menemukan lokasi pengisian terdekat, di mana pun mereka berada di wilayah Kalselteng.
PLN tidak hanya menyediakan infrastruktur, tetapi juga memastikan layanan berjalan optimal dengan dukungan sumber daya manusia (SDM) yang andal. Petugas yang siaga 24 jam siap memberikan bantuan langsung kepada pengguna jika mengalami kesulitan saat melakukan pengisian daya, menjamin pengalaman yang mulus dan tanpa hambatan.
Tipe SPKLU dan Edukasi Pengguna
PLN UID Kalselteng menyediakan tiga tipe SPKLU untuk memenuhi berbagai kebutuhan pengisian daya kendaraan listrik. Tipe-tipe tersebut meliputi slow charging dengan daya 7 kW, medium charging 22 kW, dan fast charging 50 kW.
Tipe fast charging 50 kW memungkinkan pengisian daya yang jauh lebih cepat dibandingkan dengan pengisian di rumah (home charging). Hal ini memberikan fleksibilitas dan efisiensi waktu bagi para pengguna kendaraan listrik, terutama saat dalam perjalanan.
Iwan Soelistijono menambahkan bahwa PLN secara aktif melakukan edukasi kepada masyarakat untuk mengenal berbagai tipe SPKLU dan cara penggunaannya. Petugas di lokasi juga siap memberikan panduan langsung, memastikan setiap pengguna dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan maksimal dan aman.
Komitmen PLN dalam Transisi Energi Hijau
Komitmen PLN dalam mendukung transisi energi hijau tidak hanya terbatas pada penyediaan infrastruktur SPKLU yang memadai. Perusahaan listrik negara ini juga memastikan bahwa seluruh layanan berjalan optimal dengan dukungan teknologi terkini dan pemeliharaan rutin.
Guna menjaga keandalan operasional, PLN secara berkala melakukan pengecekan dan perawatan seluruh SPKLU agar selalu dalam kondisi prima. Kehadiran petugas di lokasi juga menjadi jaminan bahwa semua peralatan berfungsi optimal dan pengguna mendapatkan layanan terbaik.
Dengan infrastruktur yang lengkap, dukungan teknologi mutakhir, dan petugas yang selalu siap membantu, PLN UID Kalselteng bertekad untuk memastikan masyarakat mendapatkan pengalaman terbaik saat menggunakan kendaraan listrik. Inisiatif ini selaras dengan visi pemerintah untuk mempercepat transisi energi dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.