Festival Bebas Asap Rokok: FKM Unsri Palembang Edukasi Generasi Muda

Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsri Palembang gelar festival bebas asap rokok di Taman Kambang Iwak pada 18 Mei 2025 untuk memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia dan mengedukasi masyarakat bahaya merokok.

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang akan menyelenggarakan Festival Bebas Asap Rokok di Taman Kambang Iwak, Palembang, pada tanggal 18 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia yang jatuh pada tanggal 31 Mei. Festival ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat luas mengenai bahaya merokok bagi kesehatan perokok aktif maupun pasif, sekaligus mendorong terciptanya ruang publik yang bersih dari asap rokok. Ketua Pelaksana, M. Jadid, menjelaskan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat Palembang.

Festival sehari penuh ini akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik dan edukatif. Tema besar yang diangkat adalah bahaya merokok dan pentingnya menjaga ruang publik bebas dari asap rokok. Dengan demikian, diharapkan masyarakat, khususnya para perokok, dapat lebih menyadari dampak buruk kebiasaan merokok terhadap kesehatan diri sendiri dan orang lain. Pihak penyelenggara berharap festival ini dapat mendorong perokok untuk berhenti atau setidaknya merokok di tempat yang telah ditentukan, sehingga meminimalisir paparan asap rokok bagi perokok pasif.

Mahasiswa FKM Unsri berperan aktif dalam penyelenggaraan festival ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan lingkungan. Mereka berharap dapat menumbuhkan kesadaran bersama untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari asap rokok. Lebih lanjut, kegiatan ini juga bertujuan untuk melahirkan duta-duta antirokok muda dari kalangan pelajar SMP dan SMA yang diundang untuk berpartisipasi dalam rangkaian acara festival tersebut. Hal ini diharapkan dapat menanamkan kesadaran akan bahaya merokok sejak usia dini.

Edukasi dan Aktivitas Interaktif

Beragam aktivitas edukatif dan interaktif telah disiapkan untuk memeriahkan Festival Bebas Asap Rokok ini. Salah satu kegiatan unggulan adalah talkshow yang bertemakan kesehatan dan bahaya merokok. Selain itu, akan ada pemeriksaan kesehatan gratis yang disediakan bagi pengunjung yang ingin memeriksakan kondisi kesehatannya. Sebagai tambahan, pameran media edukatif hasil karya mahasiswa FKM Unsri juga akan dipamerkan, menampilkan berbagai informasi menarik dan kreatif mengenai bahaya merokok.

Pemeriksaan kesehatan gratis ini bertujuan untuk memberikan akses mudah bagi masyarakat untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka. Dengan mengetahui kondisi kesehatan mereka, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli terhadap kesehatan dan menerapkan gaya hidup sehat, termasuk menghindari kebiasaan merokok. Pameran media edukatif karya mahasiswa diharapkan dapat menjadi sarana edukasi yang menarik dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan usia.

Melalui berbagai aktivitas ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh informasi yang komprehensif mengenai bahaya merokok dan pentingnya menjaga kesehatan. Partisipasi aktif dari berbagai kalangan, terutama pelajar, diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang lebih peduli terhadap kesehatan dan lingkungan.

Menciptakan Generasi Muda Antirokok

Penggunaan media edukatif yang kreatif dan menarik menjadi salah satu strategi kunci dalam festival ini. Mahasiswa FKM Unsri telah mempersiapkan berbagai media edukatif yang inovatif dan interaktif untuk menarik perhatian pengunjung, terutama kalangan muda. Dengan demikian, pesan edukasi mengenai bahaya merokok dapat tersampaikan secara efektif dan mudah dipahami.

Selain itu, undangan kepada pelajar SMP dan SMA diharapkan dapat menjangkau generasi muda dan menanamkan kesadaran akan bahaya merokok sejak dini. Dengan melibatkan generasi muda, diharapkan kampanye antirokok dapat lebih efektif dan berkelanjutan. Para duta antirokok muda yang lahir dari festival ini diharapkan dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar mereka.

Festival ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi merupakan upaya nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya merokok dan pentingnya menciptakan lingkungan yang sehat. Harapannya, festival ini dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan bebas dari bahaya asap rokok.

Dengan berbagai kegiatan yang telah direncanakan, Festival Bebas Asap Rokok di Taman Kambang Iwak Palembang diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan masyarakat dan lingkungan. Partisipasi aktif dari berbagai pihak sangat penting untuk keberhasilan festival ini dalam mewujudkan tujuannya.