Gubernur Maluku Utara: May Day Momentum Perjuangan Kesejahteraan Pekerja
Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, sampaikan pesan Hari Buruh Internasional, menekankan pentingnya perlindungan hak dan kesejahteraan pekerja di semua sektor, baik formal maupun informal.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, menyampaikan pesan penting dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh pada tanggal 1 Mei. Pesan tersebut disampaikan di Ternate pada Rabu, 30 April, dan menekankan pada perlindungan hak serta kesejahteraan pekerja di seluruh sektor, baik formal maupun informal di Maluku Utara.
Dalam pesannya, Gubernur Laos menegaskan bahwa May Day bukan hanya sekadar seremonial belaka. Lebih dari itu, May Day merupakan pengingat bagi semua pihak untuk menghargai kerja keras, perjuangan, dan mimpi para pekerja yang telah diwujudkan melalui keringat mereka. Peringatan May Day tahun ini menjadi momentum apresiasi atas jerih payah para pekerja yang berperan penting sebagai tulang punggung pembangunan daerah dan nasional.
Gubernur Laos juga menekankan pentingnya mewujudkan keadilan, inklusivitas, dan martabat dalam dunia kerja. Hal ini berlaku bagi seluruh pekerja, tanpa terkecuali, termasuk mereka yang bekerja di sektor informal seperti pekerja rumah tangga, pedagang pasar, nelayan, dan pekerja lainnya di berbagai sektor.
Pentingnya Keadilan dan Kesejahteraan Pekerja
Gubernur Sherly Laos mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah dan pengusaha, untuk bahu-membahu memperjuangkan hak-hak pekerja. "Setiap profesi berharga, setiap tenaga bermakna," ujarnya, "Mari kita wujudkan lingkungan kerja yang manusiawi dan berkeadilan."
Ia berharap peringatan May Day di Maluku Utara dapat mendorong terciptanya kebijakan yang lebih berpihak pada kesejahteraan buruh. Kebijakan tersebut meliputi penjaminan upah layak, perlindungan sosial yang memadai, dan jaminan keselamatan kerja yang terjamin.
Lebih lanjut, Gubernur Laos mendorong agar semangat May Day tidak hanya diperingati setahun sekali, tetapi diimplementasikan dalam kebijakan dan tindakan nyata sehari-hari. Hal ini penting untuk memastikan bahwa kesejahteraan pekerja menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah.
Implementasi Nyata di Luar Peringatan May Day
Gubernur juga menekankan pentingnya penerapan prinsip-prinsip keadilan dan kesejahteraan pekerja dalam setiap aspek kehidupan kerja. Bukan hanya sekedar slogan, tetapi harus diwujudkan dalam bentuk kebijakan yang konkret dan terukur.
Pemerintah daerah, menurutnya, memiliki peran penting dalam mengawasi dan memastikan bahwa perusahaan-perusahaan di Maluku Utara mematuhi peraturan ketenagakerjaan yang berlaku. Hal ini mencakup perlindungan terhadap pekerja anak, pekerja perempuan, dan pekerja migran.
Selain itu, pemerintah juga perlu mendorong peningkatan keterampilan dan produktivitas pekerja melalui pelatihan-pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri. Dengan demikian, pekerja dapat meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja.
Pesan Akhir Gubernur Maluku Utara
Di akhir pesannya, Gubernur Maluku Utara menyampaikan ucapan selamat Hari Buruh 2024 kepada seluruh pekerja di Maluku Utara dan seluruh Indonesia. Ia juga memberikan semangat dan dorongan kepada para pekerja untuk terus berkontribusi dan membangun masa depan yang lebih baik. "Terus melangkah, berkontribusi, dan membangun masa depan yang lebih baik. Perjuangan kita belum selesai," tutup Gubernur Laos.
Pernyataan Gubernur Sherly Laos ini diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi para pekerja dan menjadi pengingat bagi pemerintah dan pengusaha untuk senantiasa memperhatikan hak dan kesejahteraan para pekerja.