Gubernur NTB: Semua Kebijakan ke Depan Berbasis Data untuk Pembangunan Provinsi
Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, berkomitmen menjalankan pemerintahan berbasis data selama lima tahun ke depan untuk memastikan semua kebijakan pembangunan di NTB tepat sasaran dan efektif.

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhammad Iqbal, telah menegaskan komitmennya untuk membangun NTB berbasis data selama lima tahun masa kepemimpinannya. Hal ini disampaikan langsung oleh beliau di Mataram pada Senin, 3 Maret 2025, saat beliau memulai masa jabatannya. Komitmen ini mencakup seluruh kebijakan dan keputusan pemerintahan yang akan diambil, memastikan setiap langkah pembangunan didasari oleh data dan informasi yang akurat.
Iqbal menjelaskan bahwa Command Center di Kantor Gubernur NTB berperan sebagai pusat data yang menyimpan berbagai informasi numerik terkait provinsi ini. Data-data tersebut akan menjadi landasan utama dalam pengambilan keputusan. Beliau menekankan pentingnya pemanfaatan dashboard Command Center sebagai alat penting bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan dan mengambil keputusan yang tepat dan efektif selama lima tahun ke depan.
Pernyataan Gubernur tersebut menunjukkan perubahan paradigma dalam pemerintahan NTB. Era pemerintahan berbasis data ini diharapkan mampu meminimalisir kesalahan pengambilan keputusan dan memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana dan kebutuhan riil masyarakat NTB. Dengan demikian, diharapkan pembangunan NTB dapat lebih terarah, terukur, dan berkelanjutan.
Command Center: Jantung Pemerintahan Berbasis Data NTB
Iqbal secara khusus memberikan perhatian pada dashboard Command Center. Beliau menyadari pentingnya akses cepat dan akurat terhadap data untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat dan efektif. Dashboard ini diharapkan mampu menyajikan informasi secara ringkas, terstruktur, dan mudah dipahami, sehingga memudahkan para pengambil keputusan dalam memahami situasi terkini dan membuat perencanaan yang matang.
Command Center tidak hanya berfungsi sebagai gudang data, tetapi juga sebagai pusat pengolahan dan analisis data. Data yang dikumpulkan akan diolah dan dianalisis untuk menghasilkan informasi yang bermakna dan dapat digunakan untuk mendukung proses pengambilan keputusan. Dengan demikian, Command Center menjadi jantung dari pemerintahan berbasis data di NTB.
Keberadaan Command Center diharapkan mampu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintahan. Seluruh data dan informasi yang tersimpan di Command Center dapat diakses oleh pihak-pihak yang berkepentingan, sehingga masyarakat dapat turut mengawasi jalannya pemerintahan.
Pengendalian Inflasi: Prioritas Utama Pemerintah NTB
Selain komitmen terhadap pemerintahan berbasis data, Gubernur Iqbal juga menekankan pentingnya pengendalian inflasi. Meskipun inflasi di NTB saat ini berada di bawah angka nasional, pemerintah daerah tetap berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah lonjakan harga yang tidak terduga.
Iqbal menyebutkan bahwa bahan pokok hasil pertanian merupakan penyumbang utama inflasi di NTB. Gangguan cuaca seringkali berdampak langsung pada stok pangan, yang pada akhirnya memengaruhi harga di pasaran. Oleh karena itu, pemerintah daerah akan memberikan perhatian khusus pada sektor pertanian untuk memastikan ketersediaan pangan dan stabilitas harga.
Pemerintah NTB akan terus memantau perkembangan inflasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengendalikannya. Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menjaga kesejahteraan masyarakat NTB.
"Untuk inflasi ini, harus betul-betul kami memberikan perhatian khusus," pungkas Iqbal.
Dengan komitmen yang kuat terhadap pemerintahan berbasis data dan pengendalian inflasi, diharapkan pembangunan NTB di masa mendatang akan lebih terarah, efektif, dan berkelanjutan, serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat NTB.