Investasi Uni Eropa di RI Tunggu IEU-CEPA Rampung

Perwakilan Polandia menyatakan Uni Eropa masih menunggu finalisasi IEU-CEPA sebelum meningkatkan investasi di Indonesia, meskipun mengakui potensi ekonomi yang besar bagi kedua belah pihak.

Investasi Uni Eropa di Indonesia Tergantung IEU-CEPA

Wakil Kedutaan Besar Polandia di Jakarta, Maciej Tumulec, baru-baru ini mengungkapkan bahwa Uni Eropa (UE) masih menunggu selesainya perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) sebelum menaikkan jumlah investasi di Indonesia. Pernyataan ini disampaikan pada Jumat lalu di Jakarta. Tumulec menekankan keinginan kuat UE, termasuk pengusaha Polandia, untuk berinvestasi lebih besar di Indonesia, namun membutuhkan kepastian dan keamanan investasi.

IEU-CEPA: Jaminan Investasi

IEU-CEPA, yang memulai negosiasi sejak 2016, menjadi kunci bagi peningkatan investasi ini. Proses perundingan, menurut Tumulec, mencakup aspek teknis yang kompleks, meliputi masalah pengadaan, cakupan area kerja sama, dan detail teknis lainnya. Ia mengakui adanya kepentingan masing-masing pihak, mengingat Indonesia sebagai negara besar dan pemimpin Global South yang memiliki hak untuk melindungi pasar domestiknya.

Prioritas Polandia di Presidensi UE 2025

Meskipun demikian, Polandia, yang akan memegang Presidensi UE pada 2025, memperioritaskan penyelesaian IEU-CEPA. Tumulec mengungkapkan harapan pribadi agar kesepakatan tersebut tercapai selama periode kepemimpinan Polandia, mengingat pentingnya bagi kedua pihak. Optimisme ini didasari oleh diskusi yang berjalan lancar sepanjang tahun 2024, dan pengalaman Perdana Menteri Polandia, Donald Tusk, sebagai mantan Presiden Uni Eropa yang memahami penanganan isu sensitif.

Optimisme Terhadap Kesepakatan IEU-CEPA

Frekuensi pertemuan antara negosiator dari Brussel dan Jakarta yang tinggi sepanjang tahun lalu semakin memperkuat keyakinan akan tercapainya kesepakatan. Tumulec memperkirakan sebuah kesepakatan dan penandatanganan IEU-CEPA akan terwujud di tahun ini. Hal ini menunjukkan komitmen kuat dari kedua belah pihak untuk mewujudkan kemitraan ekonomi yang saling menguntungkan.

Kesimpulan

Kesimpulannya, investasi Uni Eropa di Indonesia, yang saat ini merupakan investor terbesar di negara ini, sangat bergantung pada finalisasi IEU-CEPA. Meskipun terdapat kompleksitas dalam perundingan, optimisme terhadap kesepakatan tetap tinggi, didukung oleh komitmen Polandia dan frekuensi pertemuan yang intensif antara kedua pihak. Selesainya IEU-CEPA diprediksi akan membuka peluang investasi yang lebih besar bagi Indonesia.