Jamaah Haji Kloter 8 Bangka Tiba Selamat di Madinah
Sebanyak 66 jamaah calon haji (JCH) kloter 8 Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, telah tiba dengan selamat di Madinah dalam keadaan sehat, bergabung dengan JCH dari Pangkalpinang.
Berita Terkini: 66 Jamaah Calon Haji (JCH) dari Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah mendarat di Kota Madinah, Arab Saudi, pada Senin pagi pukul 10.50 WIB (06.50 WAS). Kedatangan mereka menandai keberhasilan tahap awal perjalanan ibadah haji tahun 2025. Keberangkatan JCH ini dikelola oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Antara Kementerian Agama Kabupaten Bangka. Para jamaah dalam kondisi sehat dan siap melanjutkan perjalanan menuju Mekkah.
Gazali, selaku Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Antara Kementerian Agama Kabupaten Bangka, menyampaikan kabar gembira ini. Ia menjelaskan bahwa JCH kloter 8 bergabung dengan jamaah dari Kota Pangkalpinang setelah kloter 7 (gabungan JCH Bangka Tengah dan Bangka Selatan) tiba lebih dulu di Madinah. Proses perjalanan dan kedatangan mereka berjalan lancar tanpa kendala berarti.
Kabar baik ini tentu menjadi angin segar bagi keluarga dan kerabat JCH Kabupaten Bangka yang menantikan kepastian keselamatan dan kesehatan sanak saudaranya. Doa dan harapan agar ibadah haji para jamaah berjalan lancar dan khusyuk senantiasa menyertai mereka di Tanah Suci.
Kedatangan JCH Kloter 8 di Madinah
Para JCH kloter 8, berjumlah 66 orang, telah tiba di Madinah dalam keadaan sehat walafiat. Hal ini disampaikan langsung oleh Gazali berdasarkan laporan dari petugas pendamping haji yang menyertai rombongan. Kesehatan para jamaah menjadi prioritas utama selama perjalanan dan masa ibadah haji. Pihak Kemenag Bangka terus memantau kondisi kesehatan seluruh JCH asal Bangka.
Sebelum bergabung dengan kloter 8, JCH kloter 7 yang terdiri dari jamaah asal Kabupaten Bangka Tengah dan Bangka Selatan telah lebih dulu tiba di Madinah. Gabungan JCH dari berbagai daerah di Bangka Belitung ini menunjukkan koordinasi dan kerjasama yang baik dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
Gazali menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi antara JCH dengan ketua rombongan atau petugas pendamping. Hal ini sangat penting, terutama bagi para JCH yang baru pertama kali menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Mereka akan menghadapi lingkungan yang baru dan jumlah jamaah yang sangat banyak dari berbagai negara.
"Bagi calon haji yang baru pertama kali ke Tanah Suci Makkah menjalankan ibadah haji barangkali akan mengalami kendala karena berkumpul dengan jutaan umat Muslim dari berbagai dunia," ungkap Gazali mengingatkan para jamaah.
Jumlah JCH Kabupaten Bangka dan Persiapan Keberangkatan
Total jumlah JCH Kabupaten Bangka tahun 2025 mencapai 283 orang, yang terbagi ke dalam dua kloter. Satu orang JCH tidak dapat diberangkatkan karena kondisi kesehatannya yang memerlukan perawatan di Pangkalpinang. Pihak Kemenag Bangka terus berupaya memberikan dukungan dan memastikan seluruh JCH yang berangkat dalam kondisi prima.
Kemenag Bangka akan terus berkoordinasi dengan petugas pendamping haji untuk memantau perkembangan JCH dari awal hingga akhir rangkaian ibadah haji. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan pelaksanaan ibadah haji bagi seluruh JCH asal Kabupaten Bangka.
Pihak Kemenag juga mengingatkan seluruh JCH untuk selalu menjaga kesehatan selama berada di Tanah Suci. Mereka disarankan untuk mematuhi arahan dan petunjuk dari petugas pendamping haji demi keselamatan dan kelancaran ibadah.
Dengan tibanya JCH kloter 8 di Madinah, diharapkan seluruh rangkaian ibadah haji dapat berjalan dengan lancar dan penuh berkah. Semoga para JCH dapat menunaikan ibadah haji dengan khusyuk dan kembali ke tanah air dengan selamat.
