Jamaah Haji Pinrang Kloter 2 Berangkat ke Tanah Suci
Sebanyak 387 jamaah haji kloter 2, mayoritas asal Pinrang, Sulawesi Selatan, telah diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi, untuk menunaikan ibadah haji.
Sebanyak 387 jamaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Pinrang dan Kota Makassar, Sulawesi Selatan, telah resmi diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi, pada Jumat, 2 Mei 2024. Keberangkatan JCH kloter 2 ini menandai dimulainya perjalanan spiritual mereka menuju Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Prosesi pelepasan dilakukan di aula Mina Asrama Haji Sudiang Makassar setelah proses karantina dan pemeriksaan kesehatan yang berlangsung sehari sebelumnya.
Pesawat Boeing 777 GIA1102 mengangkut 387 penumpang, terdiri dari 324 JCH asal Kabupaten Pinrang, 14 JCH asal Kota Makassar, serta 6 petugas kloter dan daerah. Keberangkatan tepat pukul 11.58 WITA menandai dimulainya perjalanan panjang dan penuh makna bagi para jamaah.
Ketua PPIH Embarkasi Makassar, Ali Yafid, memimpin prosesi pelepasan dan memberikan pesan penting kepada para jamaah. Beliau menekankan pentingnya menjaga akhlak, norma, dan etika selama berada di Arab Saudi, serta menjaga nama baik Indonesia di mata dunia internasional. Pesan ini disampaikan untuk memastikan perjalanan ibadah haji berjalan lancar dan penuh hikmah.
Doa dan Pesan untuk Jamaah Haji
Dalam sambutannya, Ali Yafid menyampaikan pesan yang menyentuh hati para jamaah. "Jamaah kloter 2 ini memang asalnya dari Pinrang dan Makassar, namun sesampainya di Tanah Suci kita semua adalah jemaah Indonesia. Untuk itu jaga akhlak, etika, norma dan tata krama. Kita harus berakhlak baik di negeri orang. Tolong jaga nama baik Indonesia," katanya. Beliau juga mengingatkan pentingnya kerjasama dan saling membantu antar jamaah selama di Tanah Suci.
Selain pesan moral, Ali Yafid juga memberikan arahan praktis. Beliau menekankan pentingnya kekompakan dan kerja sama di antara para jamaah, mengingat ibadah haji membutuhkan waktu yang cukup panjang dan memerlukan kesabaran serta keikhlasan. "Tolong jaga kekompakan dan kerja sama. Ibadah haji adalah ibadah yang waktunya paling panjang. Di sana dibutuhkan keikhlasan dan kesabaran dalam melaksanakannya. Semoga bapak ibu kembali ke Tanah Air dengan selamat, serta hajinya maqbul dan mabrur," terangnya.
Doa dan harapan agar para jamaah kembali ke Tanah Air dengan selamat dan ibadah hajinya diterima Allah SWT menjadi penutup sambutan beliau. Suasana haru dan penuh doa mewarnai pelepasan tersebut, menggambarkan betapa pentingnya momen ini bagi para jamaah dan keluarga mereka.
Proses Pelepasan dan Pihak yang Terlibat
Prosesi pelepasan jamaah haji kloter 2 ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting. Hadir di antaranya Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Jemaah, H. Muh. Yunus; Kepala Bidang Layanan Jamaah Lansia/Disabilitas, H. Abdul Gaffar; dan Kepala Kantor Kemenag Pinrang, H. Irfan Daming. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dan perhatian pemerintah terhadap keberangkatan para jamaah haji.
Selain pejabat, sejumlah petugas keberangkatan juga turut serta dalam prosesi pelepasan. Mereka berperan penting dalam memastikan kelancaran keberangkatan dan memberikan bantuan kepada para jamaah. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan prosesi pelepasan ini.
Keberangkatan jamaah haji kloter 2 ini menandai langkah awal dari perjalanan ibadah haji yang panjang dan penuh tantangan. Semoga para jamaah diberikan kesehatan, keselamatan, dan kemudahan dalam menjalankan ibadah haji, serta kembali ke Tanah Air dengan membawa keberkahan dan kenangan indah.
Semoga ibadah haji para jamaah menjadi mabrur dan mendapatkan ridho dari Allah SWT. Doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia senantiasa menyertai mereka dalam perjalanan spiritual ini.
