Kalbar Manfaatkan Imlek dan Cap Go Meh untuk Dongkrak Pariwisata
Dinas Pariwisata Kalbar memanfaatkan momentum Imlek dan Cap Go Meh 2024 untuk menarik wisatawan domestik dan internasional, meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif daerah.
Kalimantan Barat (Kalbar) memanfaatkan perayaan Imlek dan Cap Go Meh (CGM) sebagai magnet bagi wisatawan domestik dan internasional. Kedua festival budaya unggulan ini, Cap Go Meh Singkawang dan Cap Go Meh Pontianak, diharapkan mendongkrak kunjungan wisata dan sektor ekonomi kreatif daerah.
Kepala Disporapar Kalbar, Windy Prihastari, menjelaskan bahwa daya tarik Imlek dan CGM terletak pada keunikan budaya yang ditampilkan. Cap Go Meh Singkawang, dengan perpaduan tradisi Tionghoa dan budaya lokal, telah dikenal luas. Sementara Cap Go Meh Pontianak, masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2025, semakin memperkuat posisi Kalbar di kancah pariwisata nasional.
Cap Go Meh Singkawang, dengan parade tatung, pawai lampion, dan kuliner khasnya, sukses menarik lebih dari 1,6 juta wisatawan pada tahun 2024, menghasilkan peredaran uang lebih dari Rp20 miliar. Keberhasilan ini meningkatkan optimisme Disporapar untuk menarik lebih banyak wisatawan tahun ini.
Masuknya Cap Go Meh Pontianak ke dalam KEN 2025 membuka peluang besar mempromosikan budaya lokal. Pawai naga bersinar, pertunjukan seni, dan bazar kuliner menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang berkunjung.
Dampak positif Imlek dan CGM tidak hanya dirasakan sektor pariwisata, namun juga ekonomi lokal. Perayaan ini menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan UMKM, dan menggerakkan sektor informal seperti pedagang kaki lima.
Untuk mendukung kesuksesan acara, Disporapar Kalbar gencar melakukan promosi melalui media sosial, pameran pariwisata, dan kerja sama dengan komunitas budaya. Kolaborasi dengan pelaku usaha pariwisata dan pemerintah daerah juga dilakukan untuk menyediakan fasilitas yang memadai bagi wisatawan.
Windy Prihastari menyatakan optimismenya bahwa keberhasilan Cap Go Meh Singkawang dan Pontianak membuktikan potensi besar Kalbar di sektor pariwisata. Disporapar akan terus mempromosikan budaya dan pariwisata Kalbar agar memberikan manfaat yang luas bagi masyarakatnya. Dengan strategi promosi yang tepat, Kalbar siap menyambut lonjakan wisatawan dan dampak ekonomi positif yang akan ditimbulkan.