Kodam Udayana Gelar Operasi Yustisi: Tegakkan Disiplin dan Hukum di Lingkungan TNI
Kodam IX/Udayana menggelar Operasi Gaktib dan Yustisi Polisi Militer 2025 untuk menegakkan disiplin, hukum, dan tata tertib di lingkungan TNI, demi menjaga profesionalisme dan kepercayaan masyarakat.
Denpasar, 10 Februari 2025 - Komando Daerah Militer (Kodam) IX/Udayana, Bali, baru-baru ini menggelar Operasi Penegakan Ketertiban (Gaktib) dan Operasi Yustisi Polisi Militer tahun 2025. Operasi ini bertujuan mulia: menegakkan disiplin, hukum, dan tata tertib di lingkungan TNI. Langkah tegas ini menunjukkan komitmen Kodam Udayana dalam menjaga profesionalisme dan integritas prajuritnya.
Menjaga Profesionalisme TNI
Brigjen TNI Agus Muchlis Latif, Kapoksahli Pangdam IX/Udayana, memimpin langsung operasi tersebut di Makorem Wira Satya Denpasar. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya operasi rutin ini sebagai upaya menjaga profesionalisme dan integritas setiap prajurit. "Sebagai garda terdepan bangsa dalam bidang pertahanan, TNI harus memastikan setiap anggotanya menjunjung tinggi disiplin, hukum, dan tata tertib," tegas Brigjen Agus. Hal ini penting demi menjaga kepercayaan masyarakat dan stabilitas nasional.
Operasi Gaktib dan Yustisi ini dirancang dengan pendekatan edukatif, preventif, dan persuasif. Tujuannya adalah membangun kesadaran tinggi di kalangan prajurit untuk menaati aturan yang berlaku. Tidak hanya itu, Polisi Militer TNI juga didorong untuk menjadi contoh dalam penegakan hukum, mengedepankan keadilan, transparansi, dan akuntabilitas.
Komitmen dari Panglima TNI
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto juga memberikan pesan penting kepada seluruh personel yang terlibat. Beliau menekankan pentingnya melaksanakan tugas dengan penuh keikhlasan dan profesionalisme, berpedoman pada Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI. Selain itu, kewaspadaan dalam menghadapi dinamika lapangan, menjaga soliditas internal, dan hubungan baik dengan masyarakat juga menjadi penekanan penting.
Kreativitas dan inovasi juga didorong agar operasi ini berjalan efektif. Peningkatan pengawasan dan pengendalian menjadi perhatian utama untuk menjamin kelancaran dan keberhasilan operasi. Semua upaya ini menunjukkan komitmen serius Kodam Udayana dalam menjaga kedisiplinan dan profesionalisme anggotanya.
Meningkatkan Citra Positif TNI
Kolonel Inf Agung Udayana, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, menambahkan bahwa operasi ini diharapkan dapat meningkatkan kedisiplinan dan kepatuhan hukum seluruh prajurit. Ini penting untuk menjalankan tugas sebagai penjaga kedaulatan negara dengan baik. Lebih jauh lagi, operasi ini juga bertujuan untuk memperkuat citra positif TNI di mata masyarakat.
"Kepatuhan terhadap hukum dan disiplin yang tinggi akan mencerminkan profesionalisme TNI sebagai kekuatan pertahanan negara yang dapat diandalkan," kata Kolonel Agung. Keberhasilan operasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi seluruh komponen bangsa dalam menegakkan aturan dan menjaga stabilitas nasional.
Kesimpulan
Operasi Gaktib dan Yustisi Polisi Militer Kodam IX/Udayana tahun 2025 merupakan langkah strategis untuk menegakkan disiplin dan hukum di lingkungan TNI. Dengan pendekatan yang edukatif dan penegakan hukum yang transparan, operasi ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit, menjaga kepercayaan publik, dan memperkuat citra positif TNI di tengah masyarakat. Komitmen dari pimpinan TNI, mulai dari Panglima hingga Kodam, menunjukkan keseriusan dalam menjaga integritas dan profesionalisme seluruh anggotanya.