Layanan Kapal Perintis Menjangkau Pulau Numfor, Papua: Perekonomian Lokal Terdongkrak
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, melalui Dinas Perhubungan (Dishub) telah memastikan operasional kapal perintis kini menjangkau Pelabuhan Saribi di Pulau Numfor, mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Biak Numfor, 12 April 2025 - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, terus berupaya meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di wilayahnya. Hal ini dibuktikan dengan beroperasinya kembali Pelabuhan Saribi di Distrik Orkeri, Pulau Numfor, yang kini dilayani oleh kapal-kapal perintis. Layanan ini diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Pulau Numfor. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Biak Numfor, Simon Rumaropen, menjelaskan langkah ini sebagai bagian dari transformasi angkutan laut di daerah tersebut.
Pembukaan kembali Pelabuhan Saribi, yang diresmikan oleh Bupati Markus Mansnembra pada Maret 2025, menandai sebuah tonggak penting dalam upaya pemerataan pembangunan di Kabupaten Biak Numfor. Dengan akses transportasi laut yang lebih baik, diharapkan mobilitas barang dan orang akan meningkat signifikan, membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan infrastruktur.
"Aktivitas operasional Pelabuhan Saribi menunjukkan upaya pemerintah untuk menjangkau daerah-daerah yang membutuhkan peningkatan aksesibilitas transformasi angkutan kapal laut," ujar Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor Simon Rumaropen di Biak, Sabtu. Ia menambahkan bahwa keberadaan pelabuhan ini diharapkan mampu menjadi penggerak utama perekonomian masyarakat Pulau Numfor, meningkatkan konektivitas dengan pusat pemerintahan di Biak, dan mempermudah akses masyarakat terhadap pemerataan pembangunan.
Peningkatan Aksesibilitas dan Pertumbuhan Ekonomi
Dengan beroperasinya Pelabuhan Saribi, akses transportasi laut antara Pulau Numfor dengan Biak dan Manokwari akan semakin mudah. Hal ini akan berdampak positif pada berbagai sektor, terutama perdagangan dan pariwisata. "Hadirnya layanan Pelabuhan Saribi akan mendorong peningkatan aktivitas ekonomi, baik dalam hal perdagangan maupun sektor pariwisata," harap Simon Rumaropen. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa konektivitas yang lebih baik akan mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai program pembangunan pemerintah.
Pelabuhan Saribi kini disinggahi oleh kapal-kapal dari PT ASDP Indonesia Ferry serta Sabuk Nusantara, memastikan ketersediaan layanan transportasi laut yang rutin dan terjadwal. Dengan demikian, masyarakat Pulau Numfor dapat lebih mudah mengakses berbagai kebutuhan, baik untuk keperluan sehari-hari maupun untuk pengembangan usaha.
Pembangunan Pelabuhan Saribi sendiri telah menelan biaya yang cukup besar. Berdasarkan data yang diperoleh, pembangunan sarana prasarana pelabuhan ini didukung oleh dana alokasi khusus (DAK) Tahun 2024 sebesar Rp11,3 miliar. Investasi ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur di daerah terpencil dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Dampak Positif bagi Masyarakat Pulau Numfor
Diharapkan, dengan peningkatan aksesibilitas melalui Pelabuhan Saribi, masyarakat Pulau Numfor akan merasakan dampak positif yang signifikan. Kemudahan akses transportasi akan membuka peluang usaha baru, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Hal ini sejalan dengan tujuan utama pembangunan infrastruktur, yaitu untuk pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, sektor pariwisata di Pulau Numfor juga berpotensi untuk berkembang pesat. Dengan akses yang lebih mudah, wisatawan akan lebih tertarik untuk mengunjungi Pulau Numfor dan menikmati keindahan alamnya. Hal ini akan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
Secara keseluruhan, beroperasinya Pelabuhan Saribi merupakan langkah strategis pemerintah dalam upaya meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di wilayah terpencil. Investasi yang telah dilakukan diharapkan akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Pulau Numfor, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan tersedianya infrastruktur pelabuhan laut yang memadai, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Pulau Numfor. "Hal ini akan mempermudah akses masyarakat terhadap pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi tujuan utama dari pembangunan infrastruktur ini," kata Simon Rumaropen.