LD PBNU Jatim Tingkatkan Kompetensi 100 Imam dan Khatib
Lembaga Dakwah PBNU Jawa Timur menggelar pelatihan standarisasi untuk 100 imam dan khatib guna meningkatkan kualitas khutbah Jumat dan memastikan materi sesuai syariat Islam serta nilai-nilai kebangsaan.

Malang, Jawa Timur – Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LD PBNU) Jawa Timur menggelar pelatihan peningkatan kompetensi bagi seratus imam dan khatib di Kota Malang. Kegiatan bertajuk 'Standarisasi Imam dan Khatib Jum'at angkatan ke-7' ini berlangsung Sabtu, 15 Februari 2024, bertujuan meningkatkan kualitas khutbah Jumat di Jawa Timur.
Peningkatan Kompetensi Imam dan Khatib
Sekretaris LD PBNU KH Nurul Badruttamam menjelaskan, sebanyak 100 peserta terpilih mewakili berbagai wilayah di Jawa Timur. Pelatihan ini difokuskan pada peningkatan pemahaman peran dan tugas imam dan khatib dalam membina umat. Para peserta merupakan kandidat yang telah direkomendasikan oleh lembaga dakwah di tingkat wilayah dan cabang NU, menjamin kualitas peserta yang berpartisipasi.
"Peserta merupakan pilihan yang sudah mendapatkan rekomendasi dari LD PWNU atau PCNU. Hal ini telah betul-betul mendapatkan input peserta yang berkualitas," ujar KH Nurul Badruttamam.
Standarisasi Materi Khutbah
Ketua LD PBNU KH Abdullah Syamsul Arifin menambahkan, pelatihan menekankan pentingnya pemilihan dan penyampaian materi khutbah yang sesuai syariat Islam. Hal ini bertujuan agar umat mendapatkan esensi dari materi yang disampaikan dan menghindari penyimpangan.
KH Abdullah Syamsul Arifin menyoroti realitas di lapangan, di mana masih banyak imam dan khatib yang menyampaikan materi khutbah yang tidak sesuai syariat, sehingga khutbah menjadi tidak sah dan tujuannya tidak tercapai. Beliau juga menyayangkan adanya khutbah yang berbau provokasi, fanatisme berlebihan, dan bertentangan dengan nilai-nilai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Mengawal Dakwah di Indonesia
LD PBNU, sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam bidang dakwah, berkomitmen mengawal proses dakwah di Indonesia. Pelatihan standarisasi kompetensi imam dan khatib Jum'at ini merupakan salah satu upaya untuk memastikan khutbah Jumat disampaikan secara benar dan sesuai dengan ajaran Islam yang rahmatan lil 'alamin serta nilai-nilai kebangsaan.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para imam dan khatib dapat menyampaikan khutbah yang bermakna, inspiratif, dan sesuai dengan konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Materi pelatihan mencakup berbagai aspek, mulai dari pemahaman teks keagamaan hingga strategi komunikasi efektif dalam berdakwah.
LD PBNU berharap pelatihan ini dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas dakwah di Jawa Timur dan Indonesia secara keseluruhan. Dengan imam dan khatib yang kompeten, diharapkan umat Islam dapat lebih memahami ajaran agama dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kesimpulan
Pelatihan standarisasi imam dan khatib yang diselenggarakan LD PBNU Jawa Timur merupakan langkah penting dalam menjaga kualitas dakwah di Indonesia. Dengan memastikan materi khutbah sesuai syariat dan nilai-nilai kebangsaan, diharapkan dapat tercipta suasana kondusif dan harmonis dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat.