Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Juwai IQI Optimistis: Ekonomi RI Tumbuh 4,5-5 Persen di 2025
Juwai IQI Optimistis: Ekonomi RI Tumbuh 4,5-5 Persen di 2025

Pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan mencapai 4,5-5 persen pada 2025, didorong oleh stabilitas ekonomi dan konsumsi domestik yang kuat, menurut Juwai IQI.

Sri Mulyani Optimistis Ekonomi RI Tumbuh 5 Persen di 2025, Meski IMF Koreksi Proyeksi
Sri Mulyani Optimistis Ekonomi RI Tumbuh 5 Persen di 2025, Meski IMF Koreksi Proyeksi

Menkeu Sri Mulyani tetap optimis ekonomi Indonesia akan tumbuh 5 persen pada 2025, meskipun IMF melakukan koreksi proyeksi akibat kebijakan tarif resiprokal AS.

Ekonomi Malaysia Diprediksi Tumbuh 4,5-5,5 Persen di 2025
Ekonomi Malaysia Diprediksi Tumbuh 4,5-5,5 Persen di 2025

Bank Negara Malaysia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi negara mencapai 4,5-5,5 persen pada tahun 2025, didorong permintaan domestik meski ekspor melambat karena ketidakpastian global.

Pariwisata Domestik Malaysia Tembus Rp401 Triliun di 2024!
Pariwisata Domestik Malaysia Tembus Rp401 Triliun di 2024!

Pariwisata domestik Malaysia melesat pesat pada 2024, mencapai 107 miliar ringgit (Rp401,6 triliun) dengan 260,1 juta kunjungan, didorong oleh peningkatan di berbagai sektor terkait.

BI: Ekonomi RI Tetap Tumbuh Positif di Tengah Ketidakpastian Global
BI: Ekonomi RI Tetap Tumbuh Positif di Tengah Ketidakpastian Global

Gubernur BI, Perry Warjiyo, optimis ekonomi Indonesia tetap tumbuh baik di kisaran 4,7-5,5 persen pada 2025, meskipun dihadapkan pada ketidakpastian global.

BCA Optimistis Ekonomi RI Tumbuh 4,8-5 Persen di 2025, Sektor Properti hingga Perbankan Jadi Andalan
BCA Optimistis Ekonomi RI Tumbuh 4,8-5 Persen di 2025, Sektor Properti hingga Perbankan Jadi Andalan

BCA memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang positif di kisaran 4,8-5 persen pada 2025, didorong kebijakan pemerintah dan peningkatan jumlah penduduk produktif, meskipun masih ada tantangan global.

BI Sinergikan Kebijakan dengan Stimulus Fiskal untuk Pacu Ekonomi Indonesia
BI Sinergikan Kebijakan dengan Stimulus Fiskal untuk Pacu Ekonomi Indonesia

Bank Indonesia (BI) terus berupaya sinergikan kebijakan makroprudensial dengan stimulus fiskal pemerintah guna mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap positif di tahun 2024 dan 2025.

Ekonomi Malaysia Tumbuh 5,1 Persen di 2024: Didorong Permintaan Domestik dan Pemulihan Ekspor
Ekonomi Malaysia Tumbuh 5,1 Persen di 2024: Didorong Permintaan Domestik dan Pemulihan Ekspor

Pertumbuhan ekonomi Malaysia mencapai 5,1 persen pada tahun 2024, didorong oleh peningkatan permintaan domestik, pemulihan ekspor, dan investasi yang kuat, meskipun tetap menghadapi risiko eksternal.

Kredit Perbankan Diproyeksikan Tumbuh 10,78 Persen di 2025
Kredit Perbankan Diproyeksikan Tumbuh 10,78 Persen di 2025

Kepala Ekonom PermataBank memproyeksikan pertumbuhan kredit perbankan sebesar 10,78 persen pada 2025, didorong oleh kredit investasi dan pertumbuhan PDB, meskipun dengan tantangan likuiditas dan aliran modal asing.

Pertumbuhan Ekonomi RI Stabil 5 Persen, Bank Dunia Dorong Reformasi
Pertumbuhan Ekonomi RI Stabil 5 Persen, Bank Dunia Dorong Reformasi

Bank Dunia mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia stabil di angka 5 persen pada 2024, meski ekonomi global melambat; reformasi regulasi dan peningkatan produktivitas sektor swasta dinilai krusial untuk mencapai pertumbuhan 6 persen.

Pertumbuhan Ekonomi RI 2024: 5,03 Persen, Tertinggi di Sulawesi-Maluku-Papua
Pertumbuhan Ekonomi RI 2024: 5,03 Persen, Tertinggi di Sulawesi-Maluku-Papua

Bank Indonesia (BI) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2024 mencapai 5,03 persen (yoy), didorong konsumsi domestik dan investasi yang kuat, meskipun di tengah ketidakpastian pasar global.

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 Capai 5,03 Persen: Semua Sektor Tumbuh Positif
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 Capai 5,03 Persen: Semua Sektor Tumbuh Positif

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,03 persen pada tahun 2024, dengan semua sektor ekonomi menunjukkan pertumbuhan positif dan PDB mencapai Rp22.138,96 triliun.