Pasaman Barat Anggarkan Rp1,17 Miliar untuk Dana Hibah Partai Politik di 2025
Pemkab Pasaman Barat mengalokasikan Rp1,17 miliar sebagai dana hibah untuk 11 partai politik peraih kursi DPRD pada tahun 2025, dengan besaran dana per suara yang diraih.
![Pasaman Barat Anggarkan Rp1,17 Miliar untuk Dana Hibah Partai Politik di 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/01/180051.397-pasaman-barat-anggarkan-rp117-miliar-untuk-dana-hibah-partai-politik-di-2025-1.jpg)
Pemkab Pasaman Barat Alokasikan Dana Hibah Partai Politik
Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, telah menganggarkan dana hibah sebesar Rp1,17 miliar untuk partai politik (parpol) yang berhasil mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat pada tahun 2025. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik Kabupaten Pasaman Barat, Yosmar Difia, di Simpang Empat, Sabtu lalu.
Sebanyak 11 parpol yang berhasil memperoleh kursi di DPRD Pasaman Barat pada Pemilu 2024 akan menerima dana hibah ini. Total dana yang dialokasikan mencapai Rp1.176.304.588, dengan perhitungan Rp5.167,14 per suara sah yang diperoleh masing-masing parpol. Rinciannya cukup menarik untuk disimak.
Rincian Dana Hibah Per Partai Politik
Berikut rincian dana hibah yang akan diterima oleh masing-masing parpol berdasarkan jumlah suara sah yang mereka peroleh:
- PKB (21.575 suara): Rp111.481.046
- Gerindra (24.131 suara): Rp124.688.255
- PDIP (20.290 suara): Rp104.841.271
- Golkar (30.188 suara): Rp155.985.622
- Nasdem (21.108 suara): Rp109.067.991
- PKS (27.743 suara): Rp143.351.965
- Hanura (8.901 suara): Rp45.992.713
- PAN (23.833 suara): Rp123.148.448
- Demokrat (20.525 suara): Rp106.055.549
- PPP (18.790 suara): Rp97.090.561
- Ummat (10.567 suara): Rp54.601.168
Total suara sah dari 11 parpol tersebut mencapai 227.651 suara. Dana hibah akan dicairkan sekaligus setelah seluruh administrasi dilengkapi.
Tujuan Penggunaan Dana Hibah
Yosmar Difia menjelaskan bahwa dana hibah ini diperuntukkan bagi pendidikan politik dan administrasi kesekretariatan parpol. Program pendidikan politik dapat berupa sosialisasi, lokakarya, seminar, dan kegiatan lain yang melibatkan masyarakat luas. Dengan demikian, dana ini diharapkan dapat mendukung kinerja dan peran parpol dalam proses demokrasi di Pasaman Barat.