Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Pertumbuhan Ekonomi Kaltara 4,06 Persen di Triwulan I-2025: Sektor Non-Tambang Jadi Penopang Utama
Pertumbuhan Ekonomi Kaltara 4,06 Persen di Triwulan I-2025: Sektor Non-Tambang Jadi Penopang Utama

Ekonomi Kalimantan Utara tumbuh positif 4,06 persen (yoy) di triwulan I-2025, ditopang sektor non-tambang, meskipun terjadi kontraksi 3,07 persen (qtq).

Pertumbuhan Ekonomi Kalbar Tembus 4,90 Persen, Didorong Sektor Perdagangan dan Pariwisata
Pertumbuhan Ekonomi Kalbar Tembus 4,90 Persen, Didorong Sektor Perdagangan dan Pariwisata

Kalimantan Barat mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,90 persen pada tahun 2024, didorong oleh sektor perdagangan, pariwisata, dan peningkatan investasi, meskipun masih dihadapkan pada sejumlah tantangan.

Pertumbuhan Ekonomi Kalsel Capai 5,5 Persen di 2024, IPM dan Penurunan Kemiskinan Juga Meningkat
Pertumbuhan Ekonomi Kalsel Capai 5,5 Persen di 2024, IPM dan Penurunan Kemiskinan Juga Meningkat

Perekonomian Kalimantan Selatan tumbuh positif sebesar 5,5 persen di tahun 2024, ditandai pula dengan peningkatan IPM dan penurunan angka kemiskinan, serta Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) yang lebih rendah dari rata-rata nasional.

Pajak Kaltim-Kaltara Tembus Rp4,3 Triliun hingga Februari 2025!
Pajak Kaltim-Kaltara Tembus Rp4,3 Triliun hingga Februari 2025!

Penerimaan pajak di Kalimantan Timur dan Utara mencapai Rp4,3 triliun hingga Februari 2025, didorong oleh PPh Non Migas, meski beberapa sektor lain mengalami penurunan.

Kukar dan Kutim Tarik Pertumbuhan Ekonomi Kaltim, IKN Dongkrak PPU
Kukar dan Kutim Tarik Pertumbuhan Ekonomi Kaltim, IKN Dongkrak PPU

Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kutai Timur menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur di tahun 2024, sementara pembangunan IKN mendorong pertumbuhan ekonomi di Penajam Paser Utara.

Ekonomi Kaltim Meroket: Tumbuh 6,17 Persen di 2024!
Ekonomi Kaltim Meroket: Tumbuh 6,17 Persen di 2024!

Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim laporkan pertumbuhan ekonomi yang signifikan, mencapai 6,17 persen di tahun 2024, didorong oleh sektor pemerintahan dan konsumsi pemerintah.

BI Proyeksikan Ekonomi Kaltim Triwulan I 2025 Tumbuh 5-6 Persen
BI Proyeksikan Ekonomi Kaltim Triwulan I 2025 Tumbuh 5-6 Persen

Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur pada triwulan pertama 2025 mencapai 5-6 persen, didorong oleh sektor industri pengolahan dan perdagangan.

Penerimaan Pajak Kaltim-Kaltara Tembus Rp2 Triliun di Januari 2025!
Penerimaan Pajak Kaltim-Kaltara Tembus Rp2 Triliun di Januari 2025!

Penerimaan pajak di Kalimantan Timur dan Utara pada Januari 2025 mencapai Rp2,01 triliun, meningkat 23,40 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, didorong oleh PPh Non Migas dan PPN.

Kaltim Tumbuh 6,17 Persen di 2024, Lampaui Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Kaltim Tumbuh 6,17 Persen di 2024, Lampaui Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur mencapai 6,17 persen pada tahun 2024, melampaui pertumbuhan ekonomi nasional dan didorong oleh kinerja positif di berbagai sektor, terutama pertambangan dan konstruksi.

Pertumbuhan Ekonomi Kaltim 6,17 Persen di 2024: Sektor Unggulan dan Prospeknya
Pertumbuhan Ekonomi Kaltim 6,17 Persen di 2024: Sektor Unggulan dan Prospeknya

Pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur mencapai 6,17 persen di tahun 2024, didorong oleh kinerja positif seluruh sektor usaha, terutama administrasi pemerintahan, listrik dan gas, serta konstruksi.

Pertumbuhan Ekonomi Kalsel 5,15 Persen di Triwulan IV 2024: Sektor Penyumbang Tertinggi
Pertumbuhan Ekonomi Kalsel 5,15 Persen di Triwulan IV 2024: Sektor Penyumbang Tertinggi

Ekonomi Kalimantan Selatan tumbuh 5,15 persen (YoY) di Triwulan IV 2024, didorong sektor akomodasi, transportasi, dan industri pengolahan, meskipun terjadi kontraksi 0,27 persen (q-to-q).

Kaltara: Sektor Konstruksi Tumbuh Pesat, Dorong Perekonomian 4,57 Persen
Kaltara: Sektor Konstruksi Tumbuh Pesat, Dorong Perekonomian 4,57 Persen

Pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara (Kaltara) tahun 2024 mencapai 4,57 persen, didorong sektor konstruksi yang tumbuh hingga 11,95 persen, meskipun sektor pertambangan melambat.