Pemkab Donggala dan BI Perkuat Digitalisasi UMKM untuk Dorong Ekonomi Lokal
Pemerintah Kabupaten Donggala berkolaborasi dengan Bank Indonesia Perwakilan Sulteng untuk memberdayakan UMKM melalui pelatihan digitalisasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih inklusif dan modern.

Donggala, Sulawesi Tengah, 12 Mei 2024 - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala menjalin kerjasama strategis dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulteng. Kolaborasi ini difokuskan pada penguatan inovasi digitalisasi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Donggala. Kerjasama ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih inklusif dan modern.
Bupati Donggala, Vera Elena Laruni, mengungkapkan pertemuannya dengan pimpinan BI Perwakilan Sulteng telah menghasilkan kesepakatan untuk memberikan pelatihan digitalisasi kepada masyarakat Donggala. "Harapannya, silaturahim ini menjadi kesempatan bagi Kabupaten Donggala, karena ke depan Bank Indonesia Perwakilan Sulteng akan membantu sistem digitalisasi, terutama bagi pelaku UMKM, dengan fokus pada pelatihan yang diberikan kepada masyarakat Donggala," ujar Bupati Vera Elena Laruni di Banawa, Senin.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Donggala untuk meningkatkan daya saing dan kapasitas UMKM di daerah tersebut. Dukungan BI menjadi kunci dalam upaya mendorong transformasi ekonomi lokal menuju era digital yang lebih modern dan efisien.
Penguatan Digitalisasi UMKM Donggala: Pelatihan dan Perluasan Transaksi Non-Tunai
Kerjasama Pemkab Donggala dan BI Perwakilan Sulteng akan berfokus pada penguatan inovasi digitalisasi di berbagai sektor. BI akan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para pelaku UMKM untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi digital dalam menjalankan bisnis.
Tidak hanya pelatihan, kerjasama ini juga mencakup perluasan moda transportasi non-tunai di Kabupaten Donggala. "Ini menjadi bagian dari upaya dalam menerapkan program digitalisasi di sektor transportasi maupun sektor penting lainnya untuk memudahkan setiap transaksi dan mencegah kebocoran pendapatan daerah," jelas Bupati Vera Elena Laruni.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah, serta memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam bertransaksi.
Sebelumnya, Pemkab Donggala telah melaksanakan pelatihan kewirausahaan bagi 100 pelaku UMKM dari 16 kecamatan. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari legalitas usaha, perlindungan usaha, pengembangan usaha, pembinaan usaha, hingga pemasaran produk UMKM.
Meningkatkan Daya Saing UMKM Donggala di Tingkat Lokal dan Nasional
Pelatihan kewirausahaan yang telah dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM lokal. UMKM memiliki peran signifikan dalam pembangunan ekonomi daerah, sehingga peningkatan kapasitasnya menjadi prioritas utama.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para pelaku UMKM dapat meningkatkan kompetensi dan pengetahuan mereka dalam mengelola bisnis. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan daya saing, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Program ini sejalan dengan upaya Pemkab Donggala untuk mewujudkan ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan. Digitalisasi UMKM menjadi salah satu strategi kunci untuk mencapai tujuan tersebut.
Dengan dukungan dari BI Perwakilan Sulteng, diharapkan program digitalisasi UMKM di Kabupaten Donggala dapat berjalan dengan lancar dan efektif, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Inisiatif ini menandai langkah signifikan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Donggala, sekaligus mempersiapkan UMKM untuk menghadapi tantangan dan peluang di era digital.