Pemkot Tangerang Sediakan Kelas Bahasa untuk Calon Pekerja Migran
Pemerintah Kota Tangerang mengadakan kelas bahasa Inggris, Mandarin, Korea, Jepang, dan Jerman untuk membantu para pencari kerja yang diterima bekerja di luar negeri, sebagai bagian dari program 'Gampang Kerja'.
Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang, Banten, meluncurkan program unggulan untuk mendukung warganya yang ingin bekerja di luar negeri. Program ini menyediakan kelas bahasa bagi para pencari kerja yang telah diterima bekerja di luar negeri. Inisiatif ini diumumkan pada Kamis, 24 April 2024, berbarengan dengan penyelenggaraan bursa kerja yang menyediakan ribuan lowongan, baik domestik maupun internasional.
Kepala Disnaker Kota Tangerang, Ujang Hendra Gunawan, menjelaskan bahwa kelas bahasa yang ditawarkan meliputi Bahasa Inggris, Mandarin, Korea, Jepang, dan Jerman. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para calon pekerja migran sehingga mereka lebih siap menghadapi tantangan bekerja di negara tujuan. Hal ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah daerah terhadap warganya yang ingin meningkatkan taraf hidup melalui jalur pekerja migran.
Bursa kerja dua hari yang diselenggarakan oleh Pemkot Tangerang menyediakan total 8.897 lowongan kerja. Terdiri dari 3.297 lowongan kerja domestik dan 5.600 lowongan kerja luar negeri yang ditawarkan oleh 50 perusahaan. Kesempatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Tangerang yang memiliki kemampuan dan keinginan untuk bekerja di luar negeri, baik lulusan SMP, SMA, maupun S1, bahkan penyandang disabilitas sekalipun.
Program 'Gampang Kerja' dan Peluang Kerja Inklusif
Program 'Gampang Kerja' yang dijalankan Pemkot Tangerang merupakan implementasi nyata dari komitmen pemerintah untuk menyediakan akses pekerjaan yang inklusif dan mudah diakses oleh semua kalangan. Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono Hasan, mengungkapkan bahwa sejak September 2020 hingga Maret 2025, program ini telah berhasil menyerap 22.965 pekerja. Angka ini menunjukkan keberhasilan program dalam menghubungkan pencari kerja dengan dunia usaha.
Maryono Hasan menambahkan bahwa program ini tidak hanya sekedar angka, tetapi merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam membantu warganya mendapatkan pekerjaan. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra perusahaan dan lembaga pelatihan yang telah berpartisipasi dalam program ini. Keberhasilan program ini tidak terlepas dari kerja sama yang baik antara pemerintah, dunia usaha, dan lembaga pelatihan.
Pemkot Tangerang berkomitmen untuk terus mengembangkan program 'Gampang Kerja' dengan memperluas kemitraan dan meningkatkan kualitas pelatihan kerja. Tujuannya adalah untuk memastikan lebih banyak warga Kota Tangerang dapat terserap dalam dunia kerja secara berkelanjutan dan memiliki kesempatan yang sama untuk meraih kesuksesan. Hal ini sejalan dengan visi Pemkot Tangerang untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera.
“Kami membuka akses seluas-luasnya, karena kami percaya bahwa semua orang memiliki talenta. Inilah wujud komitmen kami untuk menghadirkan pelayanan publik yang inklusif dan memberdayakan,” ujar Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono Hasan.
Dukungan Pelatihan Bahasa untuk Kesuksesan Karir di Luar Negeri
Adanya kelas bahasa yang disediakan oleh Disnaker Kota Tangerang merupakan tambahan nilai yang signifikan bagi program 'Gampang Kerja'. Dengan kemampuan berbahasa asing yang memadai, para calon pekerja migran akan memiliki peluang lebih besar untuk sukses dalam karir mereka di luar negeri. Hal ini akan berdampak positif bagi peningkatan ekonomi keluarga dan masyarakat Kota Tangerang secara keseluruhan.
Program kelas bahasa ini menunjukkan kepedulian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan warganya. Selain memberikan akses pekerjaan, Pemkot Tangerang juga membekali para pencari kerja dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk bersaing di pasar kerja global. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendukung para pekerja migran.
Dengan adanya dukungan dan pelatihan yang komprehensif, para calon pekerja migran dari Kota Tangerang diharapkan dapat meraih kesuksesan dan berkontribusi positif bagi perekonomian Indonesia. Komitmen Pemkot Tangerang dalam menyediakan akses pekerjaan yang inklusif dan berkualitas menjadi contoh baik bagi daerah lain dalam menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera.
Keberhasilan program ini juga bergantung pada kerja sama yang berkelanjutan antara pemerintah, dunia usaha, dan lembaga pelatihan. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan semakin banyak warga Kota Tangerang yang dapat meraih impian mereka untuk bekerja di luar negeri dan meningkatkan taraf hidup mereka.
Pemkot Tangerang terus berupaya untuk meningkatkan kualitas program 'Gampang Kerja' agar dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Komitmen untuk menghadirkan pelayanan publik yang inklusif dan memberdayakan akan terus diwujudkan melalui berbagai program dan inovasi.
