Pemprov Banten Fokus Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur di RPJMD Perubahan 2025-2030
Pemerintah Provinsi Banten fokus pada pembangunan sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur dalam RPJMD Perubahan 2025-2030 untuk mewujudkan visi misi Gubernur.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tengah merancang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Perubahan untuk periode 2025-2030. Fokus utama pembangunan difokuskan pada sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, sejalan dengan visi dan misi Gubernur Banten, Andra Soni. Penyusunan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan pembangunan daerah berjalan efektif dan berdampak langsung bagi masyarakat Banten.
Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Nana Supiana, menjelaskan bahwa program-program strategis daerah akan tetap berpedoman pada visi-misi Gubernur. Hal ini mencakup program pendidikan gratis, pembangunan jalan desa, penanganan stunting, dan pengentasan kemiskinan ekstrem. "Program strategis daerah akan tetap mengacu pada visi-misi Pak Gubernur. Di dalamnya termasuk pendidikan gratis, pembangunan jalan desa, penanganan stunting, hingga pengentasan kemiskinan ekstrem," ujar Nana Supiana di Kota Serang, Senin.
Target penyelesaian penyusunan RPJMD Perubahan ini dijadwalkan pada pertengahan tahun 2025, tepatnya pada bulan Juni-Juli. Penyesuaian dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJMN) pusat juga menjadi prioritas, memastikan keselarasan program pembangunan di tingkat provinsi dan nasional. Dengan demikian, pembangunan di Banten akan selaras dengan arah pembangunan nasional.
Sektor Pendidikan dan Kesehatan Menjadi Prioritas
Salah satu fokus utama RPJMD Perubahan adalah peningkatan kualitas pendidikan. Pemprov Banten berkomitmen untuk melanjutkan program sekolah gratis, memastikan akses pendidikan yang merata dan berkualitas bagi seluruh warga Banten. Selain itu, peningkatan layanan kesehatan dasar juga menjadi perhatian serius. Pembukaan dua rumah sakit daerah baru, yaitu RSUD Cilograng dan RSUD Labuan, merupakan bukti nyata komitmen Pemprov dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan.
Kedua rumah sakit tersebut saat ini tengah dalam tahap persiapan operasional. Pemprov Banten berharap, beroperasinya rumah sakit baru ini dapat meningkatkan cakupan layanan kesehatan, khususnya di daerah-daerah yang masih kekurangan fasilitas kesehatan. Dengan demikian, masyarakat Banten dapat mengakses layanan kesehatan yang lebih mudah dan terjangkau.
Program penanganan stunting juga menjadi bagian penting dalam RPJMD Perubahan. Pemprov Banten menyadari pentingnya upaya pencegahan dan penanganan stunting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Banten. Berbagai program dan strategi akan dijalankan untuk menurunkan angka stunting di Provinsi Banten.
Infrastruktur Mendukung Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan infrastruktur juga menjadi fokus utama dalam RPJMD Perubahan. Pembangunan jalan desa merupakan salah satu program prioritas untuk meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di berbagai wilayah di Banten. Jalan desa yang memadai akan mempermudah akses masyarakat ke berbagai fasilitas umum, seperti sekolah, rumah sakit, dan pasar.
Pembangunan infrastruktur yang terencana dan terintegrasi diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemprov Banten berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan, yang dapat dinikmati oleh generasi mendatang.
Selain pembangunan jalan desa, Pemprov Banten juga akan fokus pada pembangunan infrastruktur lainnya yang mendukung sektor pendidikan dan kesehatan. Pembangunan ini akan dilakukan secara terintegrasi untuk memastikan pembangunan yang berkelanjutan dan merata di seluruh wilayah Banten.
Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
Pemprov Banten menargetkan pengentasan kemiskinan ekstrem pada tahun 2026, sejalan dengan arahan pemerintah pusat. Berbagai program dan strategi akan dijalankan untuk mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Banten. Program-program ini akan difokuskan pada pemberdayaan masyarakat, peningkatan akses ekonomi, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat miskin.
RPJMD Perubahan ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi Pemprov Banten dalam melaksanakan pembangunan daerah. Dengan fokus yang jelas pada sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, diharapkan pembangunan di Banten dapat lebih tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. "RPJMD perubahan ini penting agar arah pembangunan kita tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," tegas Nana Supiana.
Secara keseluruhan, RPJMD Perubahan 2025-2030 menunjukkan komitmen Pemprov Banten untuk membangun Banten yang lebih maju, adil, dan sejahtera. Dengan fokus pada sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, diharapkan pembangunan di Banten dapat memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat.