RKPD Pacitan 2026 Prioritaskan Visi-Misi Bupati: Fokus Tekan Kemiskinan dan Tingkatkan IPM
Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, memastikan RKPD 2026 memprioritaskan visi-misi daerah, fokus pada penanggulangan kemiskinan, penurunan stunting, dan peningkatan IPM.

Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji atau yang akrab disapa Mas Aji, menegaskan komitmennya untuk menjadikan visi dan misi kepemimpinannya sebagai acuan utama dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Hal ini disampaikannya saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbang) di Pendopo Mas Tumenggung Djogokarjo, Pacitan, Jawa Timur, Selasa (18/3).
Musrenbang tersebut juga menandai dimulainya penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029. Mas Aji menekankan bahwa RKPD 2026 akan berfokus pada sejumlah prioritas pembangunan yang telah dijanjikan saat kampanye, meliputi penanggulangan kemiskinan, penurunan angka stunting, pengendalian kekeringan, peningkatan pertumbuhan ekonomi, pembangunan infrastruktur, serta penguatan sumber daya manusia (SDM) dan daya saing daerah. "Prioritas pembangunan meliputi penanggulangan kemiskinan, penurunan stunting, pengendalian kekeringan, peningkatan pertumbuhan ekonomi, infrastruktur, serta penguatan SDM dan daya saing daerah," tegas Mas Aji.
Keputusan ini diambil mengingat angka kemiskinan di Pacitan masih tergolong tinggi, yaitu 13,08 persen, di atas rata-rata Jawa Timur yang sebesar 9,56 persen. Oleh karena itu, dibutuhkan strategi yang tepat sasaran untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dan melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam upaya penanggulangan kemiskinan. Tidak hanya itu, peningkatan kualitas daya saing masyarakat juga menjadi fokus utama, mengingat IPM Pacitan yang berada di angka 71,49 persen, meskipun dikategorikan tinggi, masih perlu peningkatan lebih lanjut.
Prioritas Pembangunan Pacitan: Mengatasi Kemiskinan dan Meningkatkan IPM
Mas Aji menjelaskan bahwa upaya penanggulangan kemiskinan di Pacitan akan menjadi prioritas utama. Angka kemiskinan yang masih tinggi menjadi tantangan yang harus segera diatasi dengan kebijakan yang tepat dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Keterlibatan seluruh elemen masyarakat, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sipil, sangat penting dalam upaya ini.
Selain itu, penurunan angka stunting juga menjadi fokus utama. Upaya ini akan dijalankan dengan program-program yang terintegrasi dan berkelanjutan, melibatkan berbagai pihak terkait. Peningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak menjadi kunci dalam menurunkan angka stunting di Pacitan.
Tidak hanya itu, pengendalian kekeringan juga menjadi perhatian serius mengingat kondisi geografis Pacitan yang rentan terhadap kekeringan. Pembangunan infrastruktur irigasi dan pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan akan menjadi solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah ini.
Peningkatan pertumbuhan ekonomi juga menjadi prioritas. Hal ini akan dicapai melalui peningkatan investasi, pengembangan sektor unggulan daerah, dan peningkatan daya saing produk lokal. Pembangunan infrastruktur yang memadai juga akan mendukung pertumbuhan ekonomi di Pacitan.
Penguatan SDM dan Daya Saing Daerah
Mas Aji juga menekankan pentingnya penguatan SDM dan daya saing daerah. Peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan dan gizi menjadi kunci dalam meningkatkan IPM Pacitan. Pelestarian budaya dan peningkatan literasi masyarakat juga menjadi bagian penting dalam upaya ini.
Ia menambahkan bahwa diperlukan terobosan besar untuk mempercepat kemajuan daerah. "Saatnya Pacitan bangkit lebih baik, birokrasi tidak bisa lagi bekerja secara linier dan terjebak dalam zona nyaman," tegasnya. Pernyataan ini menunjukkan tekad kuat Bupati Pacitan untuk melakukan perubahan signifikan dalam pembangunan daerah.
Musrenbang ini diharapkan dapat menghasilkan rencana pembangunan yang komprehensif dan terintegrasi, yang mampu menjawab tantangan dan peluang pembangunan di Pacitan. Partisipasi aktif seluruh stakeholder sangat penting untuk memastikan keberhasilan pelaksanaan RKPD 2026.
Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat dari Bupati Pacitan, diharapkan pembangunan di Pacitan dapat berjalan dengan efektif dan berkelanjutan, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing daerah.