Pencarian Anak Hilang Saat Cari Kepiting di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara
Tim SAR Konawe Utara melakukan pencarian terhadap seorang anak 10 tahun yang hilang saat mencari kepiting di Sungai Desa Ulu Sawa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara pada Jumat, 24 Januari 2024.

Seorang anak berusia 10 tahun dilaporkan hilang saat mencari kepiting di sekitar bakau Sungai Desa Ulu Sawa, Kecamatan Sawa, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra). Kejadian ini dilaporkan pada Sabtu, 25 Januari 2024, pukul 10.57 WITA oleh Kapolsek Sawa kepada Basarnas Kendari.
Kepala Basarnas Kendari, Aminuddin P.S., menjelaskan bahwa laporan tersebut langsung direspons dengan mengirimkan Tim Penyelamat Pos SAR Konawe Utara ke lokasi kejadian. Jarak tempuh dari Pos SAR Konawe Utara ke lokasi sekitar 52 kilometer.
Operasi pencarian dilakukan di tengah kondisi cuaca hujan ringan dan angin dengan kecepatan 5-12 knots dari arah barat laut ke tenggara. Tim gabungan yang terdiri dari unsur Basarnas Kendari, Pos SAR Konawe Utara, BPBD Konut, Polsek Sawa, aparat desa, warga sekitar, dan keluarga korban dikerahkan untuk mencari anak tersebut.
Peralatan yang digunakan dalam operasi pencarian ini cukup lengkap, termasuk truk penyelamat, perahu karet, aqua eye, peralatan medis dan evakuasi SAR, peralatan komunikasi, dan perlengkapan keselamatan lainnya. Upaya maksimal dilakukan untuk menemukan anak tersebut secepatnya.
Kronologi kejadian bermula pada Jumat, 24 Januari 2024, sekitar pukul 18.20 WITA. Anak tersebut pergi mencari kepiting di dekat rumahnya. Saat dipanggil pulang oleh orang tuanya pukul 18.40 WITA, anak tersebut tidak merespons dan tidak ditemukan di lokasi. Pencarian oleh warga dan keluarga sebelum Tim SAR tiba sudah dilakukan namun belum membuahkan hasil.
Basarnas Kendari berkomitmen penuh dalam melakukan pencarian dan berharap anak tersebut dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat. Informasi lebih lanjut akan dikabarkan setelah adanya perkembangan dari tim di lapangan.
Kejadian ini menjadi pengingat penting akan pentingnya pengawasan orangtua terhadap anak-anak, terutama saat mereka bermain atau beraktivitas di area yang berpotensi berbahaya. Semoga pencarian anak tersebut segera membuahkan hasil yang positif.