Perpustakaan Ramah Disabilitas Idrus M. Tahar: Natuna Buka Akses Ilmu bagi Semua
Perpustakaan Daerah Idrus M. Tahar di Natuna resmi dibuka, menawarkan fasilitas ramah disabilitas, anak, dan berbagai fitur modern untuk akses pengetahuan yang inklusif.

Natuna, 4 Maret 2025 - Pemerintah Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, resmi membuka Perpustakaan Daerah Idrus M. Tahar, sebuah fasilitas publik yang dirancang dengan konsep inklusif dan ramah bagi semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas. Renovasi yang baru saja rampung pada tahun 2024 dengan dana alokasi khusus (DAK) telah menghasilkan perpustakaan yang modern dan nyaman, menjawab kebutuhan masyarakat Natuna akan akses informasi yang mudah dan setara.
Perpustakaan ini tidak hanya menyediakan koleksi buku yang lengkap, tetapi juga memperhatikan kebutuhan khusus para pengunjungnya. Hal ini tercermin dari berbagai fasilitas yang disediakan, mulai dari jalur khusus untuk penyandang disabilitas, ruang baca khusus, toilet khusus, hingga buku-buku dalam huruf Braille. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Diperpusip) Kabupaten Natuna, Erson Gempa Afriandi, menekankan komitmen pemerintah daerah untuk memastikan "setiap orang dapat mengakses pengetahuan dengan mudah dan nyaman."
Selain ramah disabilitas, perpustakaan ini juga didesain ramah anak dan keluarga. Terdapat ruang khusus anak yang terletak di lantai bawah, dilengkapi dengan berbagai mainan edukatif dan buku bacaan anak yang sesuai usia. Untuk kenyamanan pengunjung lain, ruangan ini dilengkapi dengan peredam suara. Fasilitas pendukung lainnya yang tersedia antara lain mushala, kafe, dan ruang laktasi, menunjukkan perhatian terhadap kebutuhan beragam pengunjung.
Fasilitas Lengkap dan Inklusif untuk Semua Pengunjung
Renovasi Perpustakaan Daerah Idrus M. Tahar telah menghasilkan perubahan signifikan. Tidak hanya sekadar gedung baru, tetapi juga transformasi layanan perpustakaan yang lebih modern dan inklusif. Jalur khusus untuk penyandang disabilitas memastikan mobilitas yang aman dan nyaman bagi mereka yang menggunakan kursi roda atau alat bantu mobilitas lainnya. Ruang baca khusus juga memberikan privasi dan kenyamanan bagi pengunjung yang membutuhkan ruang tenang.
Keberadaan toilet khusus untuk penyandang disabilitas menunjukkan komitmen perpustakaan terhadap aksesibilitas bagi semua. Buku-buku dalam huruf Braille memberikan kesempatan bagi tunanetra untuk menikmati berbagai bacaan. Semua fasilitas ini dirancang untuk menciptakan lingkungan perpustakaan yang setara dan nyaman bagi semua pengunjung, tanpa memandang latar belakang atau kemampuan mereka.
Pemilihan nama Idrus M. Tahar sebagai nama perpustakaan juga memiliki makna yang mendalam. Idrus M. Tahar, seorang sastrawan asal Natuna, diabadikan namanya sebagai bentuk penghormatan atas kontribusinya terhadap dunia sastra di Natuna. "Bangunan utama menggunakan nama Idrus M. Tahar, sedangkan ruangan lainnya akan diberi nama sastrawan Natuna lainnya," jelas Erson.
Lebih dari Sekadar Buku: Ruang Belajar dan Berbagi
Perpustakaan Daerah Idrus M. Tahar bukan hanya tempat meminjam buku, tetapi juga sebagai pusat pembelajaran dan berbagi pengetahuan. Ruang anak yang dirancang khusus menunjukkan komitmen perpustakaan untuk menumbuhkan minat baca sejak usia dini. Dengan menyediakan mainan edukatif dan buku-buku anak, perpustakaan berperan aktif dalam membentuk generasi muda yang gemar membaca.
Mushala, kafe, dan ruang laktasi merupakan fasilitas pendukung yang memperkaya pengalaman pengunjung. Mushala menyediakan tempat ibadah yang nyaman bagi pengunjung muslim. Kafe memberikan tempat bersantai dan berinteraksi, sementara ruang laktasi memberikan kenyamanan bagi ibu menyusui. Semua fasilitas ini dirancang untuk menciptakan suasana yang nyaman dan mendukung bagi semua pengunjung.
Pembukaan Perpustakaan Daerah Idrus M. Tahar pada Senin, 3 Maret 2025, menandai tonggak penting dalam pengembangan akses informasi dan budaya literasi di Natuna. Perpustakaan ini bukan hanya sekadar tempat menyimpan buku, tetapi juga sebagai pusat kegiatan belajar, berbagi pengetahuan, dan pusat kebudayaan masyarakat Natuna.
Dengan fasilitas yang lengkap dan inklusif, Perpustakaan Daerah Idrus M. Tahar siap menjadi tempat belajar dan berkarya bagi semua warga Natuna, tanpa terkecuali.