Pertemuan Menteri P2MI dan Bappenas Bahas Pelindungan PMI
Menteri P2MI dan Bappenas berkolaborasi untuk meningkatkan perlindungan dan pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI), termasuk memetakan peluang kerja global dan peran PMI dalam diplomasi ekonomi.
Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggelar rapat penting pada Jumat, 24 Januari di Jakarta. Pertemuan tersebut membahas strategi peningkatan perlindungan dan pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Menteri P2MI, Abdul Kadir Karding, mengungkapkan tujuan utama pertemuan adalah memperkuat kerja sama antar kementerian dan merumuskan rencana strategis P2MI. Salah satu fokus utamanya adalah meningkatkan kualitas perlindungan PMI. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan para pahlawan devisa tersebut.
Kedua kementerian sepakat untuk meningkatkan pemberdayaan PMI dan memfasilitasi penempatan mereka di luar negeri dengan keterampilan yang lebih baik. Menurut Menteri Karding, terdapat kesamaan visi dan misi antara kedua kementerian dalam hal ini, yang menjanjikan kolaborasi yang efektif.
Wakil Menteri P2MI, Christiani Aryani, menambahkan bahwa Bappenas memberikan masukan berharga terkait pemetaan peluang kerja global. Pemetaan ini meliputi identifikasi negara-negara yang membutuhkan tenaga kerja Indonesia dan strategi penempatan yang tepat.
"Kita tidak hanya perlu memenuhi permintaan kerja saat ini, tapi juga perlu melihat peluang di masa depan," jelas Christiani Aryani. Hal ini menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang dalam pengelolaan penempatan PMI.
Pertemuan juga membahas peran strategis PMI dalam diplomasi ekonomi Indonesia. Ini merupakan pendekatan baru yang akan dikembangkan lebih lanjut oleh Kemen-P2MI dengan dukungan nyata dari Bappenas. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kontribusi PMI terhadap perekonomian nasional.
Secara keseluruhan, pertemuan ini menghasilkan kesepakatan untuk meningkatkan sinergi antara P2MI dan Bappenas dalam rangka melindungi dan memberdayakan PMI. Kolaborasi ini diharapkan akan menghasilkan kebijakan dan program yang lebih efektif untuk meningkatkan kesejahteraan para pekerja migran Indonesia dan membuka peluang kerja yang lebih luas di masa mendatang.
