Perumda Tohaga Bogor Resmikan Pusat Kuliner Malam di Pasar Ciluar: Roda Ekonomi Berputar Lebih Tertib
Perumda Tohaga Bogor resmi luncurkan pusat kuliner malam di Pasar Ciluar, atasi masalah PKL dan hidupkan perekonomian lokal dengan suasana nyaman dan tertib.

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Tohaga Kabupaten Bogor, Jawa Barat, resmi meluncurkan pusat kuliner malam di Pasar Ciluar, Kecamatan Sukaraja pada tanggal 6 Mei 2024. Inisiatif ini merupakan kolaborasi antara Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan, Camat Sukaraja, Ria Marlisa, dan Kepala Unit Pasar Ciluar, Isni Jayanti, untuk mengatasi keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di pinggir jalan dan sekaligus meningkatkan perekonomian lokal.
Ide ini muncul dari Camat Sukaraja dan Kepala Unit Pasar Ciluar yang melihat potensi Pasar Ciluar sebagai pusat kegiatan ekonomi utama di Kecamatan Sukaraja. Keberadaan PKL yang berjualan di pinggir jalan dinilai mengganggu pengguna jalan dan belum ada pusat kuliner malam yang tertata. Peresmian pusat kuliner malam ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi para PKL agar dapat berjualan dengan lebih tertib dan nyaman, serta menghidupkan suasana pasar di malam hari.
Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan, menjelaskan bahwa pusat jajanan malam ini merupakan hasil relokasi sekitar 50 PKL dari pinggir jalan ke dalam area pasar yang telah disiapkan. "Ini adalah gagasan duo Srikandi, Ibu Camat Sukaraja dan Ibu Kepala Unit Pasar Ciluar. Selama ini belum ada kuliner malam di sini, jadi kami menata pedagang yang biasa berjualan di pinggir jalan pindah ke tempat yang lebih tertata," jelas Haris.
Suasana Pasar yang Lebih Semarak dan Tertib
Dengan adanya pusat kuliner malam ini, Pasar Ciluar kini memiliki suasana yang lebih semarak dan tertib. Para PKL tidak lagi berjualan di pinggir jalan yang dapat mengganggu lalu lintas. Mereka kini menempati lapak khusus yang telah disediakan, sehingga kegiatan jual beli dapat berlangsung dengan lebih nyaman dan terorganisir.
Lebih menarik lagi, para pedagang sendiri yang berinisiatif menghadirkan hiburan berupa live music untuk menambah keramaian dan kenyamanan pengunjung. "Bahkan tanpa diminta, mereka (PKL) menghadirkan hiburan, ini bukan sepenuhnya dari kami, tetapi dari semangat luar biasa para pedagang yang ingin menciptakan suasana nyaman dan tertib," tambah Haris.
Hal ini menunjukkan sinergi yang positif antara Perumda Tohaga dan para pedagang. Inisiatif para pedagang untuk memberikan hiburan ini menjadi bukti komitmen mereka untuk menciptakan suasana yang lebih baik dan menarik bagi para pengunjung.
Solusi bagi PKL dan Peningkatan Ekonomi Lokal
Camat Sukaraja, Ria Marlisa, mengungkapkan rasa senangnya atas peresmian pusat jajanan malam ini. Ia melihat ini sebagai solusi alternatif bagi para PKL dan langkah positif dalam menata kawasan Cibinong Raya. "Kami melaksanakan grand opening jajanan malam di wilayah Pasar Ciluar, ini terjadi atas antisipasinya luar biasa dari kepala unit pasar direksi dan support Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga," katanya.
Relokasi PKL ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menata kawasan Cibinong Raya agar lebih baik. Dengan adanya pusat kuliner malam ini, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal dan memberikan kesempatan bagi para PKL untuk mengembangkan usahanya dengan lebih tertib dan nyaman.
Kepala Unit Pasar Ciluar, Isni Jayanti, menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan baik bagi pedagang maupun pembeli. "Kami berharap program ini bisa memberikan kenyamanan baik bagi pedagang maupun pembelinya," kata Isni.
Kesimpulan
Peresmian pusat kuliner malam di Pasar Ciluar merupakan langkah strategis Perumda Tohaga dalam menata PKL dan meningkatkan perekonomian lokal. Inisiatif ini tidak hanya memberikan solusi bagi para PKL, tetapi juga menciptakan suasana pasar yang lebih semarak, tertib, dan nyaman bagi pengunjung. Keberhasilan program ini juga berkat kolaborasi yang baik antara Perumda Tohaga, pemerintah setempat, dan para pedagang.