Polda Babel Bagikan Telur Hasil Ketahanan Pangan ke Warga
Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung membagikan ratusan telur ayam hasil panen dari program ketahanan pangan mereka kepada warga sekitar, sebagai bentuk kepedulian dan upaya membantu mengatasi stunting.

Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat dengan membagikan telur ayam hasil panen program ketahanan pangan. Pembagian telur ini dilakukan pada Rabu, 22 November 2023, di Pangkalpinang. Inisiatif ini tak hanya membantu memenuhi kebutuhan warga, tetapi juga menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Direktur Lalu Lintas Polda Babel, Kombes Pol Hendra Gunawan, menjelaskan bahwa telur-telur tersebut merupakan hasil dari peternakan ayam petelur yang didirikan di lahan seluas 4x6 meter di kompleks Mapolda Babel. Dengan jumlah ayam sekitar 106 ekor, peternakan ini mampu menghasilkan 90-100 butir telur per hari. Dalam lima hari terakhir saja, telah terkumpul 480 butir telur yang siap dibagikan.
"Alhamdulillah, hari ini kita panen telur ayam hasil dari peternakan yang kita dirikan," ujar Kombes Pol Hendra Gunawan. Ia menambahkan bahwa program ini turut mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus memberikan contoh nyata kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan secara produktif.
Pembagian telur dilakukan secara berkala, yaitu setiap lima hari sekali. Pada panen kali ini, telur disalurkan ke Pondok Pesantren Alamatudunia, Desa Beruas. Ke depannya, program ini akan diperluas ke pondok pesantren lain, yayasan yatim piatu, dan warga yang membutuhkan.
Lebih dari sekadar pembagian telur, program ini juga merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, terutama dalam upaya percepatan penanganan masalah stunting yang masih terjadi di Babel. Program ketahanan pangan Polda Babel ini bukan hanya fokus pada peternakan ayam, tetapi juga mencakup budidaya ikan nila dan penanaman berbagai sayuran, jagung, semangka, dan melon.
Untuk mendukung program ini, Polda Babel telah menyediakan lahan seluas kurang lebih tiga hektare di lingkungan Mapolda. Inisiatif ini diharapkan mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Babel, sekaligus menjadi contoh bagi instansi lain dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Dengan konsistensi dan perluasan program ini, Polda Babel berharap dapat berkontribusi lebih besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengatasi permasalahan sosial seperti stunting. Langkah-langkah nyata seperti ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat menginspirasi pihak lain untuk turut serta dalam membangun ketahanan pangan Indonesia.