Posko Mudik IBI di Pulo Gebang: Kenyamanan Pemudik Jadi Prioritas
Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dirikan posko mudik di Terminal Pulo Gebang untuk memberikan layanan kesehatan gratis bagi pemudik selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.

Jakarta, 29 Maret 2025 - Ikatan Bidan Indonesia (IBI) menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan mendirikan posko mudik di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur. Posko yang diberi nama 'Organisasi Profesi Pro Perempuan (Opor) Bu Bidan' ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan dan kesehatan para pemudik selama perjalanan mudik dan balik Lebaran 2025. Layanan kesehatan gratis ini meliputi pemeriksaan kesehatan dasar hingga fasilitas pendukung bagi ibu dan anak.
Posko Mudik Opor Bu Bidan beroperasi mulai tanggal 27 hingga 29 Maret 2025 untuk arus mudik, dan dilanjutkan pada 2 hingga 4 April 2025 untuk arus balik. Layanan kesehatan diberikan setiap hari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB. Hal ini menunjukkan kesigapan IBI dalam mengantisipasi kebutuhan kesehatan masyarakat selama periode mudik Lebaran.
Inisiatif ini merupakan wujud nyata kepedulian IBI terhadap kesehatan masyarakat, khususnya para pemudik yang membutuhkan akses mudah dan cepat terhadap layanan kesehatan. Dengan tersedianya posko ini, diharapkan para pemudik dapat merasa lebih tenang dan nyaman selama perjalanan, serta mendapatkan penanganan medis yang cepat jika diperlukan.
Layanan Kesehatan Gratis di Posko Mudik IBI
Petugas Posko Mudik Opor Bu Bidan, Indah Septiani, menjelaskan bahwa posko menyediakan berbagai layanan kesehatan gratis bagi masyarakat. Pemeriksaan kesehatan dasar seperti pengecekan tekanan darah, suhu tubuh, dan kadar oksigen dapat dilakukan di posko ini. Selain itu, posko juga dilengkapi dengan fasilitas ruang laktasi yang nyaman bagi ibu menyusui.
Tidak hanya itu, posko juga menyediakan berbagai kebutuhan penting bagi pemudik, seperti vitamin untuk lansia, susu untuk ibu menyusui, dan popok untuk bayi atau balita. "Kita menyediakan vitamin bagi lansia, susu bagi ibu menyusui, dan juga popok bagi bayi atau balita," jelas Indah Septiani. Ketersediaan fasilitas ini menunjukkan komitmen IBI dalam memberikan pelayanan yang holistik dan menyeluruh bagi para pemudik.
Layanan yang diberikan di posko ini terbuka untuk umum dan sepenuhnya gratis. Rata-rata, posko melayani 30 hingga 50 orang setiap harinya yang datang untuk memeriksakan kondisi kesehatannya sebelum atau setelah melakukan perjalanan mudik. Hal ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan layanan yang disediakan.
Posko IBI di Lokasi Strategis
Ketua Umum Pengurus Pusat IBI, Ade Jubaedah, menyatakan bahwa pendirian posko mudik ini merupakan bagian dari upaya IBI untuk mendekatkan pelayanan bidan kepada masyarakat. Posko ini juga bertujuan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan jasa layanan kesehatan perempuan dan anak selama libur Lebaran. Selain di Terminal Pulo Gebang, IBI juga mendirikan posko serupa di beberapa lokasi strategis lainnya.
Lokasi-lokasi tersebut meliputi Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Pelabuhan Merak, Posko Gedung Juang Tambun, dan Pelabuhan Ciwandan. Pendirian posko di berbagai lokasi strategis ini menunjukan komitmen IBI dalam memastikan aksesibilitas layanan kesehatan bagi masyarakat luas selama periode mudik dan balik Lebaran.
Dengan tersedianya posko-posko ini, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan kesehatan yang dibutuhkan selama perjalanan mudik dan balik. Inisiatif IBI ini patut diapresiasi sebagai bentuk kepedulian dan kontribusi nyata dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
IBI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan mendekatkan akses layanan kepada masyarakat, khususnya pada momen-momen penting seperti Lebaran. Keberadaan posko mudik ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kenyamanan masyarakat selama melakukan perjalanan mudik dan balik.