Prakiraan Cuaca Kepri saat Lebaran 2025: Cerah Berawan, Waspada Hujan Lokal dan Angin Puting Beliung
BMKG memprakirakan cuaca Kepulauan Riau saat Lebaran 2025 cerah berawan, namun berpotensi hujan lokal dan angin puting beliung; masyarakat diimbau waspada.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam merilis prakiraan cuaca di Kepulauan Riau selama periode Lebaran 2025. Prakiraan tersebut disampaikan dalam rapat lintas sektor kesiapan pengamanan Idul Fitri 2025 di Mapolda Kepri, Batam, Rabu (19/3). Apa yang disampaikan BMKG? Siapa yang menyampaikan informasi tersebut? Di mana dan kapan informasi ini disampaikan? Mengapa informasi ini penting? Bagaimana BMKG sampai pada kesimpulan tersebut?
BMKG memprakirakan cuaca Kepulauan Riau sebelum, saat, dan setelah Lebaran 2025 umumnya cerah berawan. Namun, tetap ada potensi hujan lokal dengan intensitas ringan yang sifatnya tidak merata. Informasi ini disampaikan oleh Suratman, Ketua Tim Kerja Pelayanan Informasi dan Penguatan Organisasi BMKG Stasiun Hang Nadim Batam. Informasi ini penting karena menyangkut keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama periode Lebaran.
Kesimpulan BMKG didapat melalui pengamatan dan analisis data meteorologi. Intensitas hujan dapat meningkat dari ringan menjadi sedang, tergantung kondisi wilayah sekitar Kepri. Siklon tropis di selatan Sumatra juga memengaruhi kondisi cuaca di Kepri, mengakibatkan belokan angin dan arus gelombang dari Laut China Selatan.
Prakiraan Cuaca dan Kondisi Laut
BMKG memprediksi tinggi gelombang di perairan Kepri masih dalam kategori rendah, yakni antara 0,5-1,25 meter. Kondisi ini kondusif untuk pelayaran orang dan barang. Namun, peringatan dini cuaca ekstrem dan gelombang tinggi tetap disampaikan, terutama untuk wilayah Natuna yang berpotensi mengganggu pelayaran. Perlu diwaspadai pula potensi perubahan cuaca yang cukup cepat, terutama di pulau-pulau kecil yang sangat rentan terhadap perubahan kondisi sekitar.
"Misalnya saat ini ada siklon tropis berarti berpotensi berubah. Itulah di pulau kecil itu sangat rentan perubahan cuaca tergantung kondisi sekitar," jelas Suratman.
BMKG juga memantau kondisi cuaca tiga hingga lima hari ke depan untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat dan pihak terkait.
Imbauan Waspada Angin Puting Beliung
Kejadian angin puting beliung di Tiban, Batam, pada Senin (17/3) menjadi perhatian serius. BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada dan mampu membedakan antara angin puting beliung dan angin kencang. "Kalau angin kencang itu satu arah dia, kalau puting beliung itu cenderung berputar sehingga daya angkut kuat dan bisa merusak," ujar Suratman.
Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap tanda-tanda sebelum terjadinya puting beliung, seperti udara panas dan gerah sehari sebelumnya, langit cerah yang tiba-tiba berubah gelap dengan awan CB (kumulonimbus), dan tekanan udara yang berubah signifikan. Meskipun adanya ciri-ciri tersebut belum tentu menandakan akan terjadi puting beliung, namun hal tersebut merupakan fase awal terjadinya hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang.
"Dengan kondisi tekanan udara berpotensi timbulnya puting beliung," kata dia. "Kalau di laut, terjadi tekanan atau gelombang secara signifikan dirasakan oleh nelayan dan pengguna transportasi laut," tambahnya.
Langkah Keamanan Saat Cuaca Ekstrem
Untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem, BMKG memberikan beberapa imbauan. Di dalam ruangan, masyarakat disarankan mengunci pintu dan jendela serta mematikan aliran listrik untuk menghindari sambaran petir. Sementara di area terbuka, carilah tempat berlindung yang aman, jauh dari bangunan tinggi, tiang listrik, atau pohon-pohon yang berpotensi tumbang.
"Kami imbau warga jangan malah jadi penonton di lokasi karena sangat berbahaya," tegas Suratman.
Kesimpulannya, BMKG memprakirakan cuaca cerah berawan di Kepri selama Lebaran 2025, namun tetap perlu waspada terhadap potensi hujan lokal dan angin puting beliung. Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi cuaca terkini dari BMKG dan mengambil langkah-langkah keamanan yang diperlukan.