Prediksi Lonjakan Kendaraan di Jabodetabek Selama Libur Panjang
Jasa Marga memprediksi 1,5 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek selama libur panjang Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek, meningkat 10,9 persen dari kondisi normal, dengan lonjakan terbesar menuju Trans Jawa.

Prediksi Lonjakan Kendaraan di Jabodetabek
PT Jasa Marga memprediksi sekitar 1.559.680 kendaraan akan meninggalkan wilayah Jabodetabek selama periode libur panjang, mulai H-3 Isra Mi'raj hingga H+4 Tahun Baru Imlek (24 Januari - 2 Februari 2024). Angka ini menunjukkan peningkatan 10,9 persen dibandingkan hari biasa. Data ini didapat dari prediksi keluar masuk kendaraan dari empat gerbang tol utama: Cikupa (arah Merak), Ciawi (arah Puncak), Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan Kalihurip Utama (arah Bandung).
Sebaran Arus Mudik dan Antisipasi Kemacetan
Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, menjelaskan bahwa mayoritas kendaraan (731.714 atau 46,91 persen) akan menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung). Arah barat (Merak) diprediksi dilalui 470.089 kendaraan (30,14 persen), sementara arah selatan (Puncak) diprediksi dilalui 357.877 kendaraan (22,95 persen). Lonjakan paling signifikan terlihat di jalur menuju Trans Jawa, dengan peningkatan 36,7 persen (373.083 kendaraan) dibandingkan hari biasa.
Langkah Antisipasi Jasa Marga
Jasa Marga telah mempersiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan dan potensi kemacetan. Mereka meningkatkan jumlah petugas dan alat pembaca kartu tol untuk mempercepat transaksi di gerbang tol utama. Selain itu, mereka juga menyiapkan rencana rekayasa lalu lintas, seperti contraflow, lengkap dengan petugas dan rambu-rambu penunjuk jalan di titik-titik rawan macet, terutama di jalur menuju Puncak (Tol Jagorawi), Trans Jawa (Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang), dan Bandung.
Detail Peningkatan Arus Lalu Lintas
Secara rinci, peningkatan jumlah kendaraan dibandingkan hari biasa adalah sebagai berikut: Trans Jawa (Cikampek Utama) meningkat 36,7 persen (373.083 kendaraan), Bandung (Kalihurip Utama) meningkat 11,2 persen (358.631 kendaraan), Merak (Cikupa) hanya meningkat 0,1 persen (470.089 kendaraan), dan Puncak (Ciawi) meningkat 4,9 persen (357.877 kendaraan).
Kesimpulan
Libur panjang kali ini diprediksi akan menyebabkan lonjakan signifikan kendaraan meninggalkan Jabodetabek. Jasa Marga telah bersiap menghadapi hal ini dengan berbagai strategi untuk meminimalisir potensi kemacetan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas. Peningkatan jumlah petugas, optimalisasi sistem transaksi tol, serta rencana rekayasa lalu lintas menjadi kunci dalam upaya tersebut. Para pengendara diimbau untuk mempersiapkan perjalanan dengan matang dan mengikuti arahan petugas di lapangan.