Program Makan Bergizi Gratis di Majalengka untuk 8.048 Siswa
Dinas Pendidikan Majalengka meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tahap awal untuk 8.048 siswa SD dan SMP, bertujuan meningkatkan gizi dan kebiasaan makan sehat, serta mendorong kebiasaan ramah lingkungan.
Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, memulai program Makan Bergizi Gratis (MBG) perdana. Sebanyak 8.048 siswa sekolah dasar dan menengah di Majalengka menjadi sasaran program ini yang dimulai Senin, 20 Januari 2024.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majalengka, M. Umar Ma’ruf, menjelaskan tujuan utama program MBG. Program ini bukan hanya untuk meningkatkan gizi siswa, tetapi juga menanamkan kebiasaan makan sehat sejak dini, yang harapannya berdampak positif hingga ke kehidupan rumah mereka.
"Program MBG memberikan manfaat besar, baik untuk peningkatan gizi siswa maupun pembentukan kebiasaan baik yang bisa diterapkan di rumah," kata Umar Ma’ruf.
Program MBG tahap awal ini berlangsung bertahap hingga 31 Januari 2024, terfokus di empat lokasi di Kabupaten Majalengka. Pada hari pertama, program ini dijalankan di SMPN 1 Majalengka, SMPN 3 Majalengka, SDN 5 Majalengka Kulon, dan SDN 3 Majalengka Wetan. Sekolah-sekolah lainnya akan mendapatkan giliran selanjutnya.
Selain manfaat gizinya, program MBG juga dirancang untuk mendorong kebiasaan ramah lingkungan. Siswa didorong membawa botol minum sendiri untuk mengurangi sampah plastik. Hal ini menunjukkan komitmen program terhadap aspek keberlanjutan.
Umar Ma’ruf menambahkan bahwa pelaksanaan MBG hari pertama berjalan lancar. Disdik Kabupaten Majalengka akan melakukan evaluasi untuk perbaikan di masa mendatang. Pihaknya berharap program ini dapat meningkatkan kesehatan dan memberikan edukasi pola makan sehat jangka panjang bagi para siswa.
Seorang siswa penerima manfaat, Danur, mengungkapkan rasa senangnya atas program ini. Ia merasa program MBG memberikan dampak positif. "Alhamdulillah senang," ucapnya.
Danur juga memberikan apresiasi terhadap menu makanan yang disediakan, yang terdiri dari nasi, ayam, tempe, sayuran, dan buah. Ia menambahkan, "Makanannya enak, porsinya cukup, dan cocok di lidah."
Dengan adanya program MBG, diharapkan dapat tercipta generasi muda Majalengka yang lebih sehat dan memiliki kebiasaan hidup yang lebih baik.
