Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kudus Berjalan Lancar
Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 17 sekolah di Kecamatan Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, berjalan lancar pada hari pertama dengan 3.263 siswa sebagai penerima manfaat, meskipun ada beberapa masukan terkait menu makanan.
![Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kudus Berjalan Lancar](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/14/050034.957-program-makan-bergizi-gratis-mbg-di-kudus-berjalan-lancar-1.jpg)
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, telah dimulai. Pada hari Senin, 13 Januari, sebanyak 3.263 siswa dari 17 sekolah di Kecamatan Mejobo, mulai dari Kelompok Bermain hingga SMA sederajat, telah menerima manfaat program ini. Pelaksanaan MBG hari pertama dilaporkan berjalan lancar.
Letkol Inf Hermawan Setya Budi, Komandan Kodim 0722/Kudus, menyatakan bahwa distribusi makanan telah berjalan lancar dan bahkan lebih cepat dari jadwal makan siswa. Makanan yang disediakan terdistribusi ke semua sekolah di Kecamatan Mejobo yang berada di bawah naungan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Pondok Pesantren Nashrul Ummah Kudus, yang juga menjadi dapur MBG.
Hal senada diungkapkan oleh Kepala Unit Pelayanan SPPG Pondok Pesantren Nashrul Ummah, Nuzilul Munawaroh. Ia menyatakan bahwa pelaksanaan MBG hari pertama untuk 17 sekolah berjalan lancar. Pihaknya belum menerima laporan adanya siswa yang alergi terhadap makanan yang disediakan.
Meskipun pelaksanaan berjalan lancar, terdapat beberapa masukan dari pihak sekolah. Siti Faiziah, guru dari Kelompok Bermain (KB) Ainina Mejobo, menyarankan agar menu untuk anak KB disesuaikan. Ia menyarankan agar ayam disuwir untuk memudahkan anak-anak makan, karena bentuk utuh ayam menyulitkan mereka.
Sementara itu, Ziaa, salah satu siswa KB Ainina Mejobo, memberikan tanggapan positif. Ia mengatakan bahwa menu makanan yang diberikan enak. SPPG Pondok Pesantren Nashrul Ummah Mejobo menargetkan 3.263 siswa di 17 sekolah yang meliputi berbagai jenjang, dari KB, RA/TK, SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/MA.
Keberhasilan distribusi makanan yang cepat dan lancar menunjukkan kesiapan dan koordinasi yang baik dari pihak penyelenggara. Meskipun ada masukan mengenai penyesuaian menu, secara keseluruhan program MBG di hari pertamanya dinilai sukses dalam menjangkau dan memberikan makanan bergizi kepada para siswa.
Program ini diharapkan dapat terus berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi peningkatan gizi anak-anak di Kabupaten Kudus. Evaluasi dan penyesuaian menu akan terus dilakukan untuk memastikan program ini dapat memenuhi kebutuhan dan kenyamanan para siswa penerima manfaat.