PUPR Dukung Infrastruktur Air Solok: Embung Batang Bingung Jadi Fokus
Kementerian PUPR memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan infrastruktur air di Kota Solok, Sumatera Barat, khususnya pembangunan Embung Batang Bingung yang diharapkan mampu meningkatkan pengelolaan sumber daya air dan kualitas lingkungan.
Kota Solok, Sumatera Barat, mendapat angin segar dalam upaya meningkatkan pengelolaan sumber daya air. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan infrastruktur air di kota tersebut, dengan fokus utama pada pembangunan Embung Batang Bingung. Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, pada Minggu, 16 Februari 2024.
Dukungan PUPR untuk Embung Batang Bingung
Pembangunan Embung Batang Bingung dinilai sangat krusial bagi Kota Solok. Menurut Wali Kota Zul Elfian Umar, embung ini akan berperan besar dalam pengelolaan sumber daya air dan peningkatan kualitas lingkungan hidup di Solok. Ia menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas dukungan Kementerian PUPR, yang telah membantu merealisasikan proyek penting ini. "Kami sangat mengapresiasi dukungan Kementerian PUPR yang telah membantu mewujudkan pembangunan embung ini," ujarnya.
Wali Kota berharap sinergi positif antara Pemerintah Kota Solok dan Kementerian PUPR dapat terus terjalin erat. Hal ini diharapkan dapat memastikan kelancaran pembangunan infrastruktur di Solok tanpa hambatan berarti. Lebih lanjut, Zul Elfian Umar menjelaskan bahwa dirinya dan Wakil Wali Kota, Ramadhani Kirana Putra, telah melakukan audiensi dengan Direktur Air Tanah dan Air Baku Kementerian PUPR RI, Dr. Dwi Purwantoro, di Jakarta beberapa waktu lalu. Audiensi tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR Kota Solok, Afrizal, dan Sekretaris Dinas PUPR Kota Solok, Ellyardi.
Audiensi dan Komitmen Kementerian PUPR
Dalam audiensi tersebut, Direktur Dwi Purwantoro menyambut baik rencana pembangunan dan menegaskan komitmen Kementerian PUPR untuk terus mendukung program infrastruktur air di berbagai daerah, termasuk Kota Solok. Beliau berharap Embung Batang Bingung dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Solok, baik dalam hal pengelolaan air bersih maupun pengendalian banjir. Sebagai bentuk penghargaan atas dukungan yang diberikan, Pemerintah Kota Solok menyerahkan piagam ucapan terima kasih kepada Kementerian PUPR RI.
Manfaat Embung Batang Bingung bagi Kota Solok
Embung Batang Bingung diharapkan mampu mengatasi beberapa permasalahan krusial di Kota Solok. Pertama, ketersediaan air bersih yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kedua, mengurangi risiko bencana banjir yang sering terjadi di musim hujan. Ketiga, meningkatkan kualitas lingkungan sekitar dengan menyediakan area resapan air dan mengurangi potensi pencemaran. Dengan terwujudnya embung ini, diharapkan kualitas hidup masyarakat Kota Solok akan meningkat secara signifikan.
Proyek ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga investasi jangka panjang untuk kesejahteraan masyarakat Solok. Dukungan Kementerian PUPR menjadi bukti nyata komitmen pemerintah pusat dalam pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. Keberhasilan pembangunan Embung Batang Bingung diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola sumber daya air secara berkelanjutan.
Ke depan, diharapkan kolaborasi antara Pemerintah Kota Solok dan Kementerian PUPR akan semakin intensif. Dengan adanya sinergi yang kuat, berbagai proyek pembangunan infrastruktur lainnya di Kota Solok dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Pembangunan berkelanjutan dan terintegrasi menjadi kunci utama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Solok.
Kesimpulan
Dukungan Kementerian PUPR terhadap pembangunan infrastruktur air di Kota Solok, khususnya Embung Batang Bingung, merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Proyek ini diharapkan mampu memberikan solusi terhadap permasalahan air bersih dan banjir, serta berkontribusi pada peningkatan kualitas lingkungan. Kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci keberhasilan pembangunan berkelanjutan di Kota Solok.
