REI NTT Optimis Jual 250 Rumah Subsidi di Expo REI 2025
REI NTT menargetkan penjualan 250 unit rumah subsidi senilai Rp40-45 miliar di Expo REI 2025, bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan NTT, meningkat dari 200 unit pada tahun sebelumnya.
Kupang, 28 April 2025 - Asosiasi pengembang properti, DPD Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), memasang target ambisius pada gelaran Expo REI 2025. Kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan NTT diharapkan mampu mendongkrak penjualan rumah subsidi hingga 250 unit. Acara yang berlangsung di salah satu pusat perbelanjaan Kota Kupang ini menandai upaya nyata REI NTT dalam menyediakan hunian terjangkau bagi masyarakat.
Ketua DPD REI NTT, Bobby Pitoby, mengungkapkan optimismenya. "Kali ini dalam Expo REI ini targetnya 250 unit rumah," ujarnya di Kupang, Senin. Peningkatan target ini menunjukkan keyakinan REI NTT terhadap potensi pasar dan daya beli masyarakat NTT, khususnya untuk segmen rumah subsidi.
Expo REI 2025 bukan sekadar pameran properti biasa. Acara ini menjadi wadah bagi 14 pengembang perumahan bersubsidi yang tergabung dalam REI NTT untuk memamerkan portofolio terbaik mereka. Dengan 24 lokasi perumahan yang ditawarkan, masyarakat memiliki beragam pilihan sesuai kebutuhan dan preferensi.
Target Penjualan Meningkat Signifikan
Target penjualan 250 unit rumah subsidi di Expo REI 2025 menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2024, REI NTT berhasil menjual 200 unit rumah, sesuai target yang ditetapkan. "Karena ini di tahun ini kami naikkan lagi targetnya menjadi 250 unit rumah bersubsidi dengan nilai penjualan ada pada kisaran Rp40 miliar hingga Rp45 miliar," jelas Bobby Pitoby.
Peningkatan target ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk kemudahan akses pembiayaan melalui subsidi bunga bank tiga persen dari BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja yang terdaftar. Hal ini diharapkan mampu menarik minat masyarakat untuk memiliki rumah idaman.
Dengan nilai transaksi yang diperkirakan mencapai Rp40 miliar hingga Rp45 miliar, REI NTT optimistis penjualan ini akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian Kota Kupang. Perputaran uang yang signifikan di sektor properti akan berdampak pada berbagai sektor ekonomi terkait.
Kemudahan Akses Pembiayaan
Salah satu kunci keberhasilan REI NTT dalam mencapai target penjualan adalah kemudahan akses pembiayaan yang ditawarkan. Kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan memberikan subsidi bunga bank tiga persen khusus bagi pekerja yang terdaftar sebagai peserta BPJamsostek. Hal ini sangat membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk mewujudkan impian memiliki rumah sendiri.
Bobby Pitoby berharap momentum Expo REI 2025 yang berlangsung selama 14 hari ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat. Dengan adanya kemudahan akses pembiayaan dan beragam pilihan lokasi perumahan, masyarakat dapat menemukan hunian yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka.
"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memiliki rumah subsidi. Expo REI 2025 menyediakan berbagai pilihan perumahan dengan harga terjangkau dan proses pembelian yang mudah," imbuhnya.
Perbandingan Target Penjualan 2024 dan 2025
- 2024: 16 developer, 33 lokasi perumahan, target penjualan 200 unit.
- 2025: 14 developer, 24 lokasi perumahan, target penjualan 250 unit.
Meskipun jumlah developer dan lokasi perumahan sedikit berkurang di tahun 2025, REI NTT tetap optimistis dapat mencapai target penjualan yang lebih tinggi berkat kemudahan akses pembiayaan dan strategi pemasaran yang tepat.
Expo REI 2025 diharapkan tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan hunian masyarakat NTT, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
