Rp1,3 Miliar untuk Dongkrak Pertanian Jayawijaya

Pemkab Jayawijaya menggelontorkan Rp1,3 miliar untuk membantu tujuh kelompok tani di 2024, bertujuan meningkatkan produksi pangan dan menekan inflasi daerah.

Wamena, 20 Januari 2024 - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan, mengalokasikan dana sebesar Rp1,3 miliar untuk mendukung kelompok tani setempat. Bantuan ini diharapkan mampu mendongkrak sektor pertanian dan peternakan di wilayah tersebut.

Penjabat (Pj) Bupati Jayawijaya, Thony M Mayor, menjelaskan bahwa bantuan modal usaha ini akan disalurkan pada tahun 2024 kepada tujuh kelompok tani. Besaran bantuan bervariasi, disesuaikan dengan jumlah anggota masing-masing kelompok. Pj Bupati juga menyampaikan rencana untuk meningkatkan bantuan tersebut di tahun 2025, tergantung pada keberhasilan program tahun ini.

Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan produksi pertanian, khususnya komoditas seperti cabai, umbi-umbian, dan sayuran. Dengan hasil panen yang melimpah, diharapkan dapat berkontribusi pada pengendalian inflasi di daerah. Tidak hanya sektor pertanian, program ini juga diharapkan mampu mendorong peningkatan produksi peternakan, seperti telur, daging ayam, dan babi.

Lebih lanjut, Pj Bupati berharap adanya kolaborasi antara masyarakat adat, pemerintah distrik, dan pemerintah daerah dalam membuka lahan pertanian seluas satu hektare. Hal ini sebagai upaya untuk mendukung program swasembada pangan di Papua Pegunungan, khususnya Kabupaten Jayawijaya. Upaya peningkatan produksi pertanian dan peternakan ini sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Dengan adanya bantuan dana ini, Pemkab Jayawijaya optimistis dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan ketahanan pangan di wilayah tersebut. Keberhasilan program ini akan bergantung pada pemanfaatan dana secara efektif dan kolaborasi yang baik antar seluruh pemangku kepentingan.

Program bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Jayawijaya dalam memajukan sektor pertanian dan peternakan. Harapannya, program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Jayawijaya.

Keberhasilan program ini akan dievaluasi secara berkala untuk memastikan efektivitasnya dan menentukan langkah-langkah selanjutnya dalam rangka mendukung sektor pertanian dan peternakan di Jayawijaya. Transparansi dalam pengelolaan dana menjadi kunci keberhasilan program ini.