Siaga Lebaran 2025: Petugas Gulkarmat DKI Jakarta Tetap Bertugas, Masyarakat Diminta Waspada
Petugas Dinas Gulkarmat DKI Jakarta tetap siaga selama libur Lebaran 2025 untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga Jakarta, sementara masyarakat diimbau untuk melakukan sejumlah langkah pencegahan kebakaran.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, memastikan petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta tetap siaga penuh selama libur Lebaran 2025. Keputusan ini diambil untuk menjaga keamanan dan kenyamanan warga Jakarta yang merayakan Idul Fitri. Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur saat meninjau kantor Dinas Gulkarmat pada Senin, 24 Maret 2025. Instruksi ini juga berlaku bagi dinas-dinas lain yang bertugas langsung di lapangan.
"Menyangkut keamanan dan kenyamanan semua yang mudik, maka yang bertugas saya tidak izinkan untuk WFA (work from anywhere). Mohon maaf mudiknya setelah Lebaran," pesan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo.
Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi kejadian kebakaran atau bencana lainnya selama periode libur Lebaran. Dengan tetap siaga, diharapkan petugas dapat memberikan respons cepat dan efektif terhadap berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi.
Kesiap Siagaan Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Selama Lebaran
Plt Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan 170 pos yang akan beroperasi penuh selama libur Lebaran. Pos-pos tersebut tersebar di seluruh wilayah Jakarta untuk memastikan keamanan dan mencegah potensi kebakaran. Satriadi juga menjelaskan mengenai pengaturan cuti petugas selama periode tersebut.
"Jadi kita sudah atur. Nanti kan pada saat mereka piket, pada saat hari raya, itu nanti yang kesempatan cutinya nanti ditunda. Tapi yang pasti kita sudah atur semuanya. Jangan sampai kosong lah pos pemadam kebakaran," kata Satriadi.
Selain kesiapan posko, Dinas Gulkarmat juga memastikan seluruh peralatan dan armada pemadam kebakaran dalam kondisi optimal dan siap digunakan kapan saja. Koordinasi antar petugas juga diperketat untuk memastikan respon yang cepat dan terkoordinir.
Dinas Gulkarmat juga melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah pencegahan kebakaran. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir potensi terjadinya kebakaran selama periode libur Lebaran.
Imbauan Kepada Masyarakat
Satriadi juga mengimbau masyarakat untuk memastikan keamanan rumah masing-masing sebelum meninggalkan rumah untuk mudik. Beberapa langkah yang disarankan antara lain mencabut semua steker listrik, menitipkan rumah kepada tetangga, dan memastikan kompor serta regulator gas dalam keadaan aman.
"Masyarakat harus memastikan rumah dalam keadaan aman. Cabut semua steker listrik, titipkan rumah ke tetangga, dan pastikan kompor serta regulator gas dalam kondisi aman," imbau Satriadi.
Imbauan ini bertujuan untuk mengurangi risiko terjadinya kebakaran akibat kelalaian atau faktor-faktor lain selama rumah ditinggalkan dalam keadaan kosong. Dengan meningkatkan kewaspadaan, diharapkan masyarakat dapat berkontribusi dalam menjaga keamanan lingkungan selama libur Lebaran.
Meskipun sebagian besar dinas di lingkungan Pemprov DKI Jakarta diizinkan bekerja dari mana saja (WFA) selama Lebaran, Pemprov DKI Jakarta tetap memastikan kesiapsiagaan untuk menghadapi berbagai kemungkinan selama masa libur Lebaran. Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menjaga keamanan dan kenyamanan warganya.